Anies Listyowati (1)
Wordless Story Book merupakan media dalam pengembangan bahasa anak usia dini yang diyakini mampu mengembangkan kemampuan bahasa reseptif dan ekspresif pada tahap membaca anak usia dini. Ketersediaan buku tersebut masih sangatlah langka oleh karena sangat penting untuk membekali mahasiswa untuk mampu membuat sendiri buku Wordless Story Book. Pelaksanaan penilitian yang dilakukan dengan metode deskriptif kuantitatif.Metode deskriptif digunakan untuk mengetahui proses pembuatannya termasuk kesulitan dan teknik yang digunakan oleh tiap mahasiswa dalam melakukan delapan tahap pembuatan Wordless Story Book. Sedangkan method kuantitatif digunakan untuk mengukur tingkat kemampuan mahasiswa dalam melakukan delapan tahap pembuatan Wordless Story Book. Dari penelitian yang telah dilakukan terhadap mahasiswa angkatan 2018 PG-PAUD Universitas PGRI Adi Buana Surabaya mendapatkan hasil bahwa dalam ke delapan tahap pembuatan Wordless Story Book rata-rata baik atau mampu, tetapi mahasiswa mengalami kesulitan dalam hal membuat ilustrasi gambar sehingga menggunakan teknik gunting tempel untuk mengatasi kesulitan tersebut. Mengingat hasil penelitian diatas maka perlu peneliti sarankan agar perlu adanya kegiatan tambahan yang bersifat ekstra kurikuler menggambar untuk melatih kemampuan membuat ilustrasi pada mahasiswa PG-PAUD karena sebagian besar kegiatan di PAUD memerlukan ketrampilan dalam membuat ilustrasi gambar. Selain itu perlu adanya pengembangan ketrampilan menulis cerita dengan berbagai macam teknik untuk membekali mahasiswa agar mampu membuat buku cerita sendiri guna memenuhi kebutuhan terhadap buku anak.