PETA RANTAI (PERMAINAN CERITA BERANTAI) METODE BIMBINGAN KELOMPOK DALAM MENUMBUHKAN KEBERANIAN KOMUNIKASI INTEPERSONAL SISWA
DOI:
https://doi.org/10.31316/g.couns.v6i1.2195Abstract
Tujuan pembelajaran akan tercapai jika proses belajar mengajar terjadi secara kondusif
yang ditandai dengan terjadinya interaksi dua arah antara guru dan siswa. Saat proses
pembelajaran siswa cenderung pasif sehingga suasana kurang kondusif, yang
menyebabkan tujuan pembelajaran tidak tercapai. Solusi yang sangat tepat untuk
menuntaskan permasalahan tersebut dengan menerapkan PETA RANTAI (Permainan
Cerita Berantai) Metode Pengalaman terbaik (Best Practice) telah dilaksanakan sejak
tahun pelajaran 2018/2019 hingga sekarang dan terbukti sangat efektif untuk
menumbuhkan keberanian komunikasi interpersonal siswa. Hasil dari penerapan PETA
RANTAI (Permainan Cerita Berantai) Metode Bimbingan Kelompok ini peserta didik
menjadi berani untuk bertanya, menjawab pertanyaan, berpendapat, berani tampil
presentasi di depan kelas dan berani untuk berbicara di depan umum. Suasana
pembelajaran lebih aktif sehingga pembelajaran tidak hanya fokus pada guru. Terjadinya
komunikasi dua arah saat pembelajaran meningkatkan motivasi dan hasil belajar serta
potensi siswa. Keberhasilan penerapan PETA RANTAI (Permainan Cerita Berantai)
Metode Bimbingan Kelompok telah mengantarkan siswa menjuarai berbagai lomba
yang membutuhkan keterampilan public speaking.
Kata kunci: Komunikasi Interpersonal, Bimbingan Kelompok, Permainan Cerita
Berantai
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright publishing of the article shall be assigned to G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling
G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.