Gerakan Pencegahan Stunting Melalui Pemberian Makanan Tambahan (PMT) dan Vitamin A pada Balita di Desa Tambusai Batang Dui Kabupaten Bengkalis

Authors

  • Daeng Ayub Universitas Riau
  • Muhammad Abdul Khalik Universitas Riau
  • Dodi Tri Putra Sitompul Universitas Riau
  • Olfin Trianda Universitas Riau
  • Wilda Shania Sinaga Universitas Riau
  • Ranti Ramadhani Universitas Riau
  • Rabella Ebrilla Universitas Riau
  • Gabriella Dina Patricya Universitas Riau
  • Putri Dwi Ardiana Universitas Riau
  • Khairunnisa Harjono Universitas Riau

DOI:

https://doi.org/10.31316/jk.v6i2.1723

Abstract

Abstrak

Stunting merupakan suatu keadaan kurangnya gizi kronis dalam proses kembang dan tumbuh yang dimulai dari janin. Stunting ditandai dengan anak yang masih dalam kandungan hingga berusia 2 tahun. Sehingga anak dikatakan terlalu pendek untuk usianya dan memiliki keterlambatan dalam berpikir. Stunting akan menjadi salah satu faktor penyebab meningkatnya kematian, menurunnya kognitif anak, kemampuan IQ dan rendahnya perkembangan motorik pada anak dan ada pun tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini adalah setelah pemberian PMT, Vitamin A, dan arahan tentang stunting diharapkan keluarga balita desa Tambusai Batang Dui Kecamatan Bathin Solapan Kabupaten Bengkalis mendapat Pengetahuan seputar stunting pada masa pertumbuhan balita. Kegiatan ini mengguakan metode ceramah dan sesi tanya jawab tentang stunting yang dilakukan di posyandu di Desa Tambusai Batang Dui. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah Ibu balita mendapatkan pengetahuan tentang stunting, sehingga dapat mengurangi populasi stunting. Dalam kegiatan ini bisa memberikan manfaat bagi Ibu balita dan menambah ilmu tentang stunting, ini bisa diketahui melalui sesi tanya jawab dengan ibu balita setelah selesai kegiatan.

Kata Kunci: Stunting, Balita, Vitamin A

 

Abstract

Stunting is a condition of chronic malnutrition during development and growth emanating from the fetus. Stunting is characteristic of children who remain in the womb until they are two years old. The child is said to be too young for his age and to have delayed thinking. Stunting will be one of the factors leading to increased child mortality, decreased cognitive ability, decreased IQ ability, and decreased motor skills. Hope Families of infants in Thanbusay Batang Dui Village, Bating Sorapang District, Benkali District have learned about infant stunting. This activity adopts a lecture and question-and-answer format on stunting in Poshandu, Tambuxay Batang Dui village. The outcome of this activity is that mothers of young children can gain knowledge about stunting and reduce the stunting population. This activity can provide benefits to mothers of young children and increase their knowledge of stunting. This can be learned through a question and answer session with the infant's mother after the activity.

Keywords: Stunting, Toddler, Vitamin A

References

DAFTAR PUSTAKA

Afifah, & Diana. (2007). Faktor-Faktor Yang Berperan Dalam Kegagalan Praktik Pemberian Asi Eksklusif. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2016). Situasi Balita Pendek. ACM SIGAPL APL Quote Quad, 29(2), 63–76. https://doi.org/10.1145/379277.312726

Al, A. H., & Miko, A. (2016, Juli). Kajian Stunting Pada Anak Balita Berdasarkan Pola Asuh Dan Pendapatan Keluarga Di Wilayah Kerja Puskesmas Barombong Kota Makassar. Public Health Science Journal, Vi(2), 63- 75.

Aryastmai N.K, Tarigan I. 2017. Kajian kebijakan dan penanggulangan masalah gizi stunting di Indonesia. Buletin Penelitian Kesehatan; 45(4):233-240 Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan . 2013.

A, R. I., Ibrahim, & Damayanti, D. S. (N.D.). Hubungan Pola Asuh Dengan Kejadian Stunting Anak Usia 24- 59 Bulan Di Posyandu Asoka Ii Wilayah Pesisir Kelurahan Berombang Kecamatan Tamalate Kota Makassar. Public Health Science Journal, 6(2).

Astuti, S. (2018). Gerakan Pencegahan Stunting Melalui Pemberdayaan Masyarakat di Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang. Dharmakarya, 7(3), 185–188.

Bella, F. D., Fajar, N. A., & Misnaniarti, M. (2020). Hubungan antara Pola Asuh Keluarga dengan Kejadian Balita Stunting pada Keluarga Miskin di Palembang. Jurnal Epidemiologi Kesehatan Komunitas, 5(1), 15–22.

Dinkes Sulut. (2019). Profil Kesehatan Sulawesi Utara. Dinas Kesehatan Sulut.

Hamzah, B. (2020). Menginisiasi Perilaku Positif Masyarakat Tentang Penyakit ISPA di Desa Muntoi Timur Kabupaten Bolaang Mongondow. Jurnal Pengabdian Masyarakat Al Irsyad (JPMA), 2(1), 33–42.

Humas Litbangkes. 28 Desember 2021. Angka Stunting Turun di Tahun 2021. https://www.litbang.kemkes.go.id/angka-stunting-turun-di-tahun-2021/

Kemendes PDTT RI. (2018). Buku Saku Desa Dalam Penanganan Stunting. In Kementrian Desa PDTT.

Kemenkes RI. (2016). Situasi Balita Pendek. In Pusdatin Kemenkes RI (pp. 1–10).

Kemenkes RI. (2018). RISKESDAS. Kementrian Kesehatan RI.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2017). Penilaian Status Gizi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2018). Hasil Utama Riset Kesehata Dasar (RISKESDAS). Journal of Physics A: Mathematical and Theoretical, 44(8), 1–200. https://doi.org/10.1088/1751- 8113/44/8/085201

Rahmayana, R. (2014). Hubungan Pola Asuh Ibu dengan Kejadian Stunting Anak Usia 24- 59 Bulan di Posyandu Asoka II Wilayah Pesisir Kelurahan Barombong Kecamatan Tamalate Kota Makassar Tahun 2014. Public Health Science Journal, 6(2), 424–436.

Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI Epidemiologi Kesehatan Komunitas, 5(1), 15–22.

Yadika, A. D. N., Berawi, K. N., & Nasution, S. H. (2019). Pengaruh Stunting terhadap Perkembangan Kognitif dan Prestasi Belajar. Jurnal Majority, 8(2), 273–282.

Unicef/ WHO/The World Bank. (2019). Levels and Trends in Child Malnutrition - Unicef WHO The World Bank Joint Child Malnutrition Estimates, Key Findings Pf the 2019 Edition. USA: WHO

Yadika, A. D. N., Berawi, K. N., & Nasution, S. H. (2019). Pengaruh Stunting terhadap Perkembangan Kognitif dan Prestasi Belajar. Jurnal Majority, 8(2), 273–282.

Unicef/ WHO/The World Bank. (2019). Levels and Trends in Child Malnutrition - Unicef WHO The World Bank Joint Child Malnutrition Estimates, Key Findings Pf the 2019 Edition. USA: WHO

Downloads

Published

2022-09-21