Penanaman Karakter Kebangsaan Terhadap Mahasiswa (Studi Deskriptif Pada Program Studi Pendidikan Kewarganegaraan Universitas Pendidikan Indonesia)
DOI:
https://doi.org/10.31316/jk.v6i1.2719Abstract
Abstrak
Pendidikan karakter adalah pendidikan yang berupaya untuk menanamkan nilai-nilai karakter tertentu kepada peserta didik yang di dalamnya terdapat komponen pengetahuan, kesadaran atau kemauan, serta tindakan untuk melakukan nilai-nilai tersebut. Pendidikan karakter sangat erat hubungannya dengan pendidikan moral dimana tujuannya adalah untuk membentuk dan melatih kemampuan individu secara terus-menerus guna penyempurnaan diri kearah hidup yang lebih baik. Generasi muda adalah generasi penerus bangsa, yang mana mereka akan menjadi pelaku perubahan dan kemajuan suatu bangsa. Diharapkan agar perilaku warga negara baik dalam aspek politik, ekonomi, maupun sosial budaya mengacu pada konsep, prinsip dan nilai yang terkandung dalam Pancasila.Sikap dan tingkah laku yang menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa, dengan mendudukan hak asasi manusia secara proporsional sesuai dengan konsep dan prinsip yang terkandung dalam Pancasila. Semangat kebangsaan yang tinggi, sehingga selalu menjunjung tinggi existensi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dengan maraknya kasus penyelewengan perilaku dan karakter anak bangsa, perlu ditumbuhkan kesadaran bagi tidak hanya tenaga pendidik dan pemerintah, melainkan kesadaran masyarakat Indonesia untuk menerapkan perilaku yang baik dan menanamkan karakter yang baik bagi anak Indonesia. Oleh karena itu, pembangunan karakter kebangsaan dalam diri mahasiswa sebagai generasi muda penerus bangsa sangat penting dilakukan, salah satunya adalah melalui proses pendidikan.
Kata kunci: Penanaman Karakter, Pendidikan Karakter, Generasi Muda
Â
Abstract
Character education is education that seeks to in still certain character values to students in which there are components of knowledge, awareness or willingness, as well as actions to carry out these values. Character education is closely related to moral education where the goal is to shape and train individual abilities continuously for self-improvement to wards a better life. The young generation is the next generation of the nation, where they will be the agents of change and progress of a nation. It is hoped that the behavior of citizens in terms of politics, economy, and socio-culture refers to the concepts, principles and values contained in Pancasila. Attitudes and behaviors that up hold human dignity as creatures created by God Almighty, by placing human rights proportionally in accordance with the concepts and principles contained in Pancasila. High national spirit, so that it always up holds the existence of the Unitary State ofthe Republic of Indonesia. With the rise of cases of misappropriation of the behavior and character of the nation’s children, it is necessary to raise awareness not only for educators and the government, butals of or the awareness of the Indonesian people to apply good behavior and in still good character in Indonesian children. Therefore, the development of national character in students as the next generation of young people is very important, one of which is through the education process.
Keywords: Character Planting, Character Education, Young Generation
References
DAFTAR PUSTAKA
Alfiana, Fina dkk. 2019. Meningkatkan Sikap Semangat Kebangsaan Siswa Melalui Model Value Clarification Technique (VCT) di Kelas Tinggi Sekolah Dasar. Vol.2. Diakses pada tanggal 27 Mei 2022 dari https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://jurnal.ummi.ac.id/index.php/perseda/article/download/694/326&ved=2ahUKEwj3mPLD7v73AhVTH7cAHRYCAp0QFnoECCAQAQ&usg=AOvVaw3332YRPfYkT9e_TVZWI4lL
Alvira, Idea. 2005. Analisis Makna Idiom Anggota Tubuh dalam Novel Noruwei No Mori. Skripsi Universitas Pendidikan Indonesia. Diakses pada tanggal 20 Februari 2022 dari https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=&ved=2ahUKEwiF8JvvvY72AhWjkOYKHTqfB2wQFnoECAMQAQ&url=http%3A%2F%2Frepository.upi.edu%2F13398%2F6%2FT_%2520BJPG_1207109_Chapter3.pdf&usg=AOvVaw36j6hHl_AKAC5MXmCjbsKG
Chairilsyah, Daviq. 2016. Metode dan Teknik Mengajarkan Kejujuran pada Anak
Sejak Usia Dini. EDUCHILD. 5(1) 8-14. Diakses pada tanggal 22 April 2022 dari https://media.neliti.com/media/publications/165135-ID-none.pdf
Dewirahmidanirwati. 2018. Meningkatkan Karakter Kebangsaan Di Kalangan
Mahasiswa Melalui Pendidikan Kewarganegaraan. Jurnal Ilmiah Pendidikan Scholastic. Vol.2. No.3.
Fauziah, Wiwin (2020), Eksistensi Seni Pencaksilat Jurus Baku Keserangan Sebagai Civic Culture Di Kabupaten Serang (SKRIPSI, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
Fitriyani.2015 upaya meningkatkan kedisiplinan.http://repository.ump.ac.id
Gautama Siregar, Budi. 2016. Optimalisasi Perpustakaan Perguruan Tinggi Dalam
Menghasilkan Lulusan Yang Berkualitas. Vol 3. Diakses dalam http://jurnal.iain-padangsidimpuan.ac.id/index.php/alkuttab/article/download/537/490pada tanggal 19 Februari 2022.
Hartono, Rudi., & Mochammad Isa Anshori. (2019). Peran Kerja Keras Dan Kerja
Cerdas Melalui Motivasi KerjaDalam Meningkatkan Kinerja Karyawan Agent Asuransi(Studi Pada Pt. Prudential Life Assurance Surabaya). Kompetensi: 13 (2)
Huda, Ahmad Nurul. 2016. Upaya Menciptakan Cinta Tanah Air dan Prestasi Belajar. Diambil dari http://repository.ump.ac.id/. (22 April 2022).
Intan, Tania dkk. 2017. Penerapan Pendidikan Karakter Kebangsaan Melalui Pembelajaran Berbasis Interkultural Di Madrasah Aliyah Negeri Model Babakan Ciwaringin Majalengka Cirebon. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. Vol.1. No.5.
Japar, Muhammad. 2017. Pengembangan Model Pendidikan Karakter Berwawasan Kebangsaan di Perguruan Tinggi. Jurnal Prosiding Seminar Nasional Tahunan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan: Vol 1 No 1 hal 255-258. Diakses pada tanggal 21 Februari 2022.
Kari, Panjit. 2020. Pendidikan Karakter Religius dalam Kegiatan Intrakulikuler dan Ekstrakurikuler di MA Al-Kadarinniyah Pantar. Skripsi. Program Studi Pendidikan Sosiologi. Universitas Muhammadiyah Makassar. Diakses pada tanggal 22 April 2022 dari https://digilibadmin.unismuh.ac.id/upload/15583-Full_Text.pdf
Manurung, M. M. & Rahmadi. 2017. Identifikasi Faktor-faktor Pembentukan Karakter Mahasiswa. Jurnal Analisis Sistem Pendidikan Tinggi Indonesia, 1 (1), 1-9.
Muhammad, Angki Aulia. 2013. Kesadaran Hukum Masyarakat Kamung Mahmud untuk Memiliki Sertivikat Atas Hak Ulayat. Skripsi Universitas Pendidikan Indonesia. Diakses pada tanggal 20 Februari 2022 dari https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=&ved=2ahUKEwi4ntSpwI72AhVwUGwGHSHPBicQFnoECAcQAQ&url=http%3A%2F%2Frepository.upi.edu%2F406%2F6%2FS_PKN_0907327_CHAPTER3.pdf&usg=AOvVaw0OWwywaZSd6zFaeDWW5j9n
Muawanah.2018. pentingnya pendidikan untuk tanamkan sikap toleransi dimasyarakat. Jurnal vijjacary, volume 5 nomer . https://osf.io/vqgj4/download/?format=pdf
Nafisa, Maulida Balqis. (2020). Pengembangan Instrumen Penilaian Sikap Jujur Pada Pembelajaran Bahasa Prancis Berbasis Kurikulum 2013 Di Sma Negeri 2 Wonosobo. Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa Prancis Fakultas Bahasa Dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta.
Nur, Secha Hidayah. 2015. Peningkatan Rasa Ingin Tahu... Diakses pada tanggal 27 Mei 2022 darihttps://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=http://repository.ump.ac.id/3563/3/BAB%2520II.pdf&ved=2ahUKEwj3mPLD7v73AhVTH7cAHRYCAp0QFnoECDEQAQ&usg=AOvVaw3PN4ZztmUAiYWhokJnnraZ
Prof. Dr. Hidayat, A. SH. MS. 2020. Peran Perguruan Tinggi dalam Membangun Integritas Kemanusiaan dan Kebangsaan Indonesia.Universitas Katolik Soegijapranata.
Ridwan. (2018). Pembentukan Karakter Religius Siswa Berbasis Pendidikan
Agama Di Smk Negeri 2 Malang. Tesis. Direktorat Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Malang
Saleh, Sirajudin. 2016. Peran Lembaga Pendidikan dalam Membentuk Karakter Bangsa. Jurnal pendidikan Ilmu-ilmu Sosial Mmembentuk Karakter Bangsa dalam Rangka Daya Saing Global. Diakses pada tanggal 21 Februari 2022.
Sugiyono (2017), Metode penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, Bandung:
Alfabeta
Wahab Abdi, A. (2016). Peran Perguruan Tinggi dalam Membangun Karakter Generasi Muda. Jurnal Pendidikan Geosfer Vol 1 Nomor 2 Diakses dalam https://kd-cibiru.upi.edu/index.php/profile/sejarahpada tanggal 21 Februari 2022.
Wening, Sri. Pembentukan Karakter Bangsa Melalui Pendidikan Nilai
Yatun, Sritomi. 2015. Pengembangan Karakter Kreatif Dan Disiplin Pada Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Diakses dalamhttp://eprints.ums.ac.id/33297/1/NASKAH%20PUBLIKASI.pdfpad-5/!((/"pada tanggal 23 April 2022.
Yuniarti, Dwi, dkk. 2020. Pembentukan Karakter Kerja Keras dan Kemampuan Pemecahan Masalah Melalui Pembelajaran Berbantuan Modul Etnomatematikadan Pendampingan dengan Teknik Scaffolding. Diakses dalam https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/prisma/article/download/37561/15486/pada tanggal 24 April 2022
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Ria Yuni Lestari, Susilawati Susilawati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
-
The journal allow the authors to hold the copyright without restrictions and allow the authors to retain publishing rights without restrictions.
-
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.