Analisis Pencegahan terhadap Bahaya Hewan Liar untuk Meningkatkan Keselamatan Penerbangan di Bandar Udara Tjilik Riwut Palangka Raya (Wildlife Hazard Management)
DOI:
https://doi.org/10.31316/jk.v6i2.3281Abstract
Abstrak
Bandar Udara Tjilik Riwut Palangka Raya adalah salah satu dari banyaknya bandar udara yang berada di Indonesia, Secara umum, area Bandar Udara Tjilik Riwut Palangka Raya berada di dataran yang lebih tinggi dari area sekitarnya dan jauh dari sungai, danau, rawa dan laut. Tidak ada area persawahan atau area pertanian yang dekat dengan bandar udara yang mungkin berpotensi menyebabkan kawasan burung untuk beraktifitas. Landasan udara merupakan satu bagian yang vital di Bandar Udara, oleh sebab itu, landasan bandara harus tetap steril tanpa apapun yang bisa menerabas masuk. Namun terkadang di area bandara masih terdapat binatang liar yang bisa masuk ke dalam area landasan hal itu tentunya dapat berakibatkan fatal dalam keselamatan penerbangan di Bandar Udara Tjilik Riwut Palangka Raya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dikarenakan peneliti melakukan observasi secara langsung, dimana penelitian ini meneliti Analisis Pencegahan Tehadap Bahaya Hewan Liar Untuk Meningkatkan Keselamatan Penerbangan di Bandar Udara Tjilik Riwut Palangka Raya. Penelitian ini menggunakan tehnik mengumpulan data dengan observasi, wawancara dengan tiga narasumber dari unit safety risk & quality control, airside operation, aviation security dan dokumentasi. Hasil penelitian ini juga membuktikan bahwa dalam sistem pencegahan terhadap bahaya hewan liar dalam meningkatkan keselamatan penerbangan sudah baik, dengan mengikuti dan menjalankan SOP (Standard Operasi Procedur) serta dengan melakukan mitigasi dan inspeksi secara rutin maka sejauh ini sudah cukup efektif dalam pengendalian tehadap bahaya hewan liar, terhadap risiko yang ditimbulkan oleh hewan liar dan burung yang ada di Bandar Udara Tjilik Riwut Palangka Raya.
Kata Kunci: Manajemen Bahaya Hewan Liar di Bandar Udara
Â
Abstract
Tjilik Riwut Palangka Raya Airport is one of the many airports in Indonesia. In general, the Palangka Raya Tjilik Riwut Airport area is on a higher ground than the surrounding area and far from rivers, lakes, swamps and the sea. There are no rice fields or agricultural areas close to the airport that might potentially cause bird areas to work. The airstrip is a vital part of the airport, therefore, the airport runway must remain sterile without anything that can penetrate. However, sometimes in the airport area there are still wild animals that can enter the runway area, this of course can have fatal consequences for flight safety at Tjilik Riwut Airport, Palangka Raya. This study uses a qualitative approach because the researchers made direct observations, where this study examined the Analysis of Prevention of Wild Animal Hazards to Improve Aviation Safety at Tjilik Riwut Airport, Palangka Raya. This study uses data collection techniques by observation, interviews with three sources from the safety risk & quality control unit, airside operations, aviation security and documentation. The results of this study also prove that the prevention system against the dangers of wild animals in improving flight safety is good, by following and carrying out SOPs (Standard Operating Procedures) and by carrying out regular mitigation and inspections, so far it has been quite effective in controlling the dangers of wild animals. , to the risks posed by wild animals and birds at Palangka Raya Tjilik Riwut Airport.
Keywords: Â Wildlife Hazard Management Airport
References
DAFTAR PUSTAKA
AC139-03 Wildlife hazard Management. (2010). SKEP-42-III-2010 (AC139-03 WILDLIFE HAZARD MANGEMENT.
AC 139-08 Petunjuk dan Tata Cara Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil Bagian 139-08, Standar Pembuatan Buku Pedoman Pengoperasian Bandar Udara (Advisory Circular CASR Part 139-08, Aerodrome Manual), SKEP/2770/XII/2010
Aerodromes, A. 1. (July 2018). Wildlife strike hazard reduction . Annex 14, Chapter 9 .
AC 139-02 Petunjuk dan Tata Cara Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil Bagian 139-02 Pembuatan Program Pengelolaan Keselamatan Operasi Bandar Udara (Advisory Circular CASR 139-02, Safety Plan for Airport), SKEP/39/III/2010
Afrizal. (2014). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rajawali Pers
Appendix Manual of Standard Volume I Aerodrome . (KP 39 TAHUN 2015 ). PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA, 36.
Dewi, Triyani Retno Putri Sari. "Pengembangan Sistem Pelaporan Hazard Dan Manajemen Risiko Keselamatan Berbasis Web Pada Bandar Udara." Langit Biru: Jurnal Ilmiah Aviasi 14.01 (2021): 27-38.
Departemen Perhubungan (2017). KP 262 Tahun 2017 tentang Standar Teknis dan Operasional Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil Bagian 139 (Manual of Standard CASR – Part 139) Volume 1 Bandar Udara (Aerodrome). Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara
Fadrullah, M. F. (2020). "Dentifikasi Bahaya, Penilaian, Dan Pengendalian Risiko Pada Wildlife hazard Safety Inspection PT Angkasa Pura II (Persero) Bandar Udara Soekarno-Hatta''.
KM. 20 Tahun 2009 tentang Sistem Manajemen Keselamatan (Safety Management System)
KM. 24 Tahun 2009 tentang Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil Bagian 139 (CASR 139)
KM. 8 tahun 2010 tentang Program Keselamatan Penerbangan Nasional
Nugraha, P. S. (2018). ''Sistem Keselamatan Dan Peran Petugas Dalam Menangani Bahaya Hewan Liar Di Kawasan Air Side Bandar Udara Husein Sastranegara Bandung (Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta)''.
Oktaviani, S., Jayanti, S., & Wahyuni, I. (2019). ''Penerapan Wildlife hazard Management Sebagai Upaya Kesehatan Masyarakat''.
Papia, J. Y., Tulusian, F., & Dengo, S. (2018). ''Pengawasan Keselamatan Penerbangan Bandar Udara Sam Ratulangi Oleh Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah VIII Manado''. Jurnal Admistrasi Publik, 4(49).
Peraturan Perundang-Undangan, Undang-undang UU No. 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan.
Peraturan Menteri Perhubungan No. PM 21 Tahun 2015 tentang Standar Keselamatan Penerbangan
Peraturan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Nomor:42/III/2010 tentang Petunjuk dan tata cara Keselamatan Penerbangan Sipil Bagian 139 - 03, WILDLIFE HAZARD MANAGEMENT
Sandu Siyoto & M. Ali Sodik. (2015). Dasar metodologi penelitian. Yogyakarta: Katalog Dalam Terbitan
SE/01/III/2009, "Pencegahan Bird Strike di Bandar Udara"
Sugiyono (2015). Metode Penelitian Kombinasi (Mix Methods). Bandung:Alfabeta.
Sugiyono. 2018. Metode Peneltian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung :Alfabe
Suprianto, G. (2020). ''Kualitas Keselamatan Penerbangan Indonesia''. Jurnal Industri Elektro dan Penerbangan, 1(1).
Siswi, S. O., & Wahyuni, J. I. (2019). "Penerapan Wildlife hazard Management Sebagai Upaya Kesehatan Masyarakat''.
Siswanto;. (2019). ''Sistem Pencegahan Dan Pengusiran Hewan Liar Bandar Udara Tjilik Riwut Palangka Raya ( Wildlife hazard Management)''. Palangka Raya: PT. Angkasa Pura
Siswanto. (2019). ''Wildlife Hazard''. Palangka Raya: PT. ANGKASA Pura II".
SKEP/43/III/2010 tentang Petunjuk dan tata cara Keselamatan Penerbangan Sipil Bagian 139 - 03, Wildlife hazard Management
SKEP. 100 Tahun 1985 tentang Peraturan dan tata tertib bandar udara
Suripto, A. B., & Oktarinaria, K. (2019). "Koloni Burung Cangak Abu (Ardea cinerea linnaeus) Di Arae Bandar''. J. Manusia & Lingkungan, 2019, 26(1):1-9, DOI: 10.22146/jml.44378.
Progo Yogyakarta’’ (Universitas Tarigan, M. E. (2016). ‘’Land Use Compabillity Towards Safety And Noise On New Airports Plants Kulon Gadjah Mada).
Purba, Hasim, “Hukum Penerbangan dan Tanggungjawab Produsen Pesawat Udara, Medanâ€: Pustaka Bangsa Press, 2017
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Agung Wicaksono, Nur Makkie Perdana Kusuma

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
-
The journal allow the authors to hold the copyright without restrictions and allow the authors to retain publishing rights without restrictions.
-
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.