Kebijakan Kepala Daerah dalam Pembangunan Ekonomi Pedesaan untuk Kesejahteraan Masyarakat

Authors

  • Roni Roni Universitas Muhadi Setiabudi Brebes
  • Dumadi Dumadi Universitas Muhadi Setiabudi Brebes

DOI:

https://doi.org/10.31316/jk.v6i2.3746

Abstract

Abstrak

Kebijakan merupakan hal penting yang berhubungan dengan pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, sehingga kebijakan yang diambil oleh kepala daerah nantinya berpihak untuk masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kebijakan kepala daerah dan hubungan pembangunan ekonomi pedesaan dengan kesejahteraan masyarakat. Populasi dalam penelitian ini adalah perangkat desa yang berada di Kecamatan Bulakamba Kabupaten Brebes. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu perangkat desa dari lima desa di Kecamatan Bulakamba Kabupaten Brebes dengan jumlah 54 responden. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode pendekatan penelitian secara kuantitatif. Metode kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatif atau statistik, dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan.  Pengujian hipotesis menggunakan analisis regresi linier berganda. Analisis data menggunakan program SPSS. Hasil penelitian ini menunjukan: 1) Kebijakan kepala daerah dengan kesejahteraan masyarakat diperoleh bahwa hasil analisis bernilai positif dan hubungannya kuat. 2) Pembangunan ekonomi pedesaan dengan kesejahteraan masyarakat diperoleh bahwa hasil analisis bernilai positif dan hubungannya sangat kuat. 3) Kebijakan kepala daerah dan pembangunan ekonomi pedesaan dengan kesajahteraan masyarakat secara bersama-sama memiliki nilai positif dan tingkat hubungannya kuat.

Kata Kunci: Kebijakan Kepala Daerah, Pembangunan Ekonomi, dan Kesejahteraan Masyarakat

 

Abstract

Policy is an important thing related to economic development and community welfare, so that the policies taken by regional heads will be in favor of the community. The purpose of this study is to determine the relationship between regional head policies and the relationship between rural economic development and community welfare. The population in this study is a village device located in Bulakamba District, Brebes Regency. The sample used in this study was a village device from five villages in Bulakamba District, Brebes Regency with a total of 54 respondents. In this study, the author used a quantitative research approach method. Quantitative methods can be interpreted as research methods based on the philosophy of positivism, used to examine in certain populations or samples, data collection using research instruments, data analysis is quantitative or statistical, with the aim of testing predetermined hypotheses.  Hypothesis testing uses multiple linear regression analysis. Data analysis using the SPSS program. The results of this study showed: 1) The policy of the regional head with the welfare of the community was obtained that the results of the analysis were of positive value and the relationship was strong. 2) The development of the rural economy with the welfare of the people is obtained that the results of the analysis are of positive value and the relationship is very strong. 3) The policies of regional heads and rural economic development with the welfare of the community together have positive values and the level of relationship is strong.

Keywords: Regional Head Policy, Economic Development, and Community Welfare

References

DAFTAR PUSTAKA

Desa Online. (2022, Juli 2). Retrieved from https://desaonline.kebumenkab.go.id/index.php/web/news_detail/22426

Agustino, L. (2012). Dasar-dasar Kebijakan Publik. Bandung: Alfabeta.

BPS. (2022). Brebes dalam Angka. Brebee.

Fitriasari, D. (2016). Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi dan Upah Minimum terhadap Penyerapan Tenaga Kerja (Studi Kasus pada Tahun 2011-2014 Di Kabupaten Pati). Repository IAIN Kudus.

Hanly, S. (2017). Strategi Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi Daerah. Jurnal Pembangunan dan Keuangan Daerah, Vol. 19, No. 3.

Hariri, I. S. (2015). Kebijakan Publik. Yogyakarta: Graha Ilmu.

https://brebeskab.go.id. (n.d.). Diakses 14 Juni 2021, pp. https://brebeskab.go.id/index.php/content/1/permasalahan-sosial-makin-kompleks-psm-jangan-kendur-berbakti.

J, K. (2010). Kepemimpinan Kepala Daerah. Jakarta: Ssinar Grafika.

Kartasasmita, K. (2012). Organisasi dan Administrasi Internasional. Bandung: Lembaga Penerbitan Sekolah Ilmu Administrasi.

Kuncoro, M. (2004). Otonomi dan Pembangunan Daerah. Jakarta: Erlangga.

Labolo, M. (2016). Memahami Ilmu Pemerintahan (Suatu Kajian, Teori, Konsep dan Pengembangannya). Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Lesmana, I. (2014). Efektivitas Kelembagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) . Kutai Kartanegara Barat.

Mangkoesoebroto, G. (2002). Ekonomi Publik. Yogyakarta: BPFE.

Nasikum. (2006). Urbanisasi dan Kemiskinan di Dunia Ketiga. Yogyakarta: PT Tiara Wacana.

Nugroho, F. I. (2018). Faktor-faktor Mempengaruhi Ketimpangan Wilayah di Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Media Ekonomi dan Manajemen, Vol. 33, No. 1, 29-39.

Puspitorini. (2012). Tingkah Laku Proposial dan Kebahagiaan. Unika Soegijapranata.

Subarsono. (2013). Aanalisa Kebijakan Publik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sugiman. (2018). Pemerintahan Desa. Binamulia Hukum, Vol. 7, No. 1, 82-95.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.

Suharno. (2010). Dasar-Dasar Kebijakan Publik. Yogyakarta: UNY Press.

Suharto, E. (2015). Membangun Masyarakat Memperdayakan Rakyat. Bandung: PT Refika Pertama.

Suryana. (2013). Ekonomi Keatif, Ekonomi Baru: Mengubah Ide dan Menciptakan Peluang. Jakarta: Salemba Empat.

Todaro, M. d. (2006). Pembangunan Ekonomi: Edisi Kesembilan. Jakarta: Erlangga.

Undang-undang. (2014). UU No. 32 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah.

Wahab, S. A. (2010). Analisa Kebijakan dari Formulasi ke Implementasi Kebijakan Negara. Jakarta: Bumi Aaksara.

Winarno, B. (2002). Kebijakan Publik, Teori dan Proses. Yogyakarta: Media Presindo.

Zubaedi. (2013). Pengembangan Masyarakat Wacana dan Praktek. Jakarta: Pustaka Kencana Prenada Media Group.

Downloads

Published

2022-08-16

Issue

Vol. 6 No. 2 (2022): Desember 2022

Section

Articles

License

Copyright (c) 2022 Roni Roni, Dumadi Dumadi

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  1. The journal allow the authors to hold the copyright without restrictions and allow the authors to retain publishing rights without restrictions.
  2. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
  3. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  4. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).

Lisensi Creative Commons

This work is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.