Moderasi Beragama Dalam Bingkai Bhineka Tunggal Ika Sebagai Penguatan Karakter Siswa
DOI:
https://doi.org/10.31316/jk.v8i1.3784Abstract
Abstrak
Keberagaman Agama warga negara Indonesia sangat besar dengan ditandai dengan adanya enam agama yang diakui oleh negara secara administratif dan hukum. Proses menjaga harmonisasi keberagaman agama harus didukung dengan berbagai cara, khususnya di sekolah. Konsep inilah yang harus disampaikan kepada masyarakat Indonesia, khususnya generasi mudanya seperti siswa di sekolah karena merupakan sebagai tulang punggung kemajuan negara Indonesia di masa yang akan datang. Melalui penelitian ini yang dilaksanakan di SMA Negeri 1 Puding Besar diharapkan dapat menjadi sarana penguatan karakter dalam moderasi beragama dalam mengatasi berkembangnya pemahaman dan pengamalan keagamaan yang berlebihan yang menyasar generasi muda khususnya siswa di sekolah. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus melalui teknik observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Metode penelitian ini dianggap sangat sesuai untuk menggali masalah dan mendapatkan jawaban atas setiap pertanyaan yang ada. Hasil dari penelitian ini, dalam mengatasi permasalahan tersebut, diperlukannya kolaborasi antara sekolah, masyarakat serta lembaga terkait. Salah satu yang dilakukan dengan mengadakan berbagai acara seperti kegiatan pembekalan wawasan kebangsaan, Pekan Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, serta ceramah keagamaan.
Abstract
The religious diversity of Indonesian citizens is very large, marked by the existence of six religions that are recognized by the state administratively and legally. The process of maintaining the harmony of religious diversity must be supported in various ways, especially in schools. This concept must be conveyed to the Indonesian people, especially the younger generation such as students in schools because they are the backbone of the progress of the Indonesian nation in the future. Through this research conducted at SMA Negeri 1 Puding Besar, it is hoped that it can be a means of strengthening character in religious moderation in overcoming the development of excessive religious understanding and practice that targets the younger generation, especially students in schools. This research was conducted using a qualitative approach with a case study method through observation, interview, and documentation study techniques. This research method is considered very appropriate for exploring problems and getting answers to every question that exists. The results of this study, in overcoming these problems, collaboration is needed between schools, the community and related institutions. One of the things that is done is by holding various events such as national insight provision activities, the Pancasila Student Profile Strengthening Project Work Exhibition Week, and religious lectures
References
DAFTAR PUSTAKA
Aeni, T. N. (2023). Implementasi Literasi Budaya Sebagai Solusi Disintegrasi Bangsa di Tengah Pandemi. Jurnal Dinamika Sosial Budaya, 25(2), 325–334.
Agus, E. (2021). Pengaruh Globalisasi Terhadap Nilai Nasionalisme Generasi Muda. Iuris Studia: Jurnal Kajian Hukum, 2, 26–33. https://doi.org/10.55357/is.v2i1.75
Anggraeni, N. E. (2019). Strategi Pembelajaran Dengan Model Pendekatan Pada Peserta Didik Agar Tercapainya Tujuan Pendidikan Di Era Globalisasi. ScienceEdu, April, 72. https://doi.org/10.19184/se.v2i1.11796
Assyakurrohim, D., Ikhram, D., Sirodj, R. A., & Afgani, M. W. (2022). Metode Studi Kasus dalam Penelitian Kualitatif. Jurnal Pendidikan Sains Dan Komputer, 3(01), 1–9. https://doi.org/10.47709/jpsk.v3i01.1951
Bahri, S. (2015). Implementasi Pendidikan Karakter dalam Mengatasi Krisis Moral di Sekolah. Ta’allum: Jurnal Pendidikan Islam, 3(1), 57–76. https://doi.org/10.21274/taalum.2015.3.01.57-76
Dwi, H., & Azizah, I. N. (2024). Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Pembelajaran Al-Qur ’ an Hadits Di Mi Bilingual Maslakul Huda Lamongan. 5(3), 393–405.
Gunawan, D. M. R., & Suniasih, N. W. (2022). Profil Pelajar Pancasila dalam Usaha Bela Negara di Kelas V Sekolah Dasar. MIMBAR PGSD Undiksha, 10(1), 133–141. https://doi.org/10.23887/jjpgsd.v10i1.45372
Hasibuan, R. S., Syuhanda, A., Fachrurrozy, M., Efendi, S., & Idris, F. (2022). Wawasan Kebangsaan untuk Kaum Milenial. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(2), 10823–10828.
Hijran, M., & Fauzi, P. (2023). Proyek Profil Pelajar Pancasila terhadapt Karakter Pribadi Siswa di Kota Pangkalpinang. Jurnal Kewarganegaraan, 7(1), 796–804.
Januarharyono, Y. (2019). Peran Pemuda Di Era Globalisasi. Jurnal Ilmiah Magister Administrasi, 13(1).
Kewarganegaraan, P. D. A. N. (2024). ACCELERATING CHARACTER EDUCATION THROUGH INTEGRATION OF LOCAL WISDOM IN PANCASILA AND. 2(1), 1–8.
Khaldi, K. (2017). Quantitative, qualitative or mixed research: which research paradigm to use? Journal of Educational and Social Research, 7(2), 15.
Kholillah, M. K., Furnamasari, Y. F., & Dewi, D. A. (2022). Peran Pendidikan Dalam Menghadapi Arus Globalisasi. Edumaspul: Jurnal Pendidikan, 6(1), 515–518. https://doi.org/10.33487/edumaspul.v6i1.2508
Kurniawan, E., Wijayanti, T., & Pramono, D. (2022). Kajian Implementasi Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan di Kota Semarang. Jurnal Riptek, 16(2), 161–169. https://doi.org/10.35475/riptek.v16i2.171
Kusumaningrum, R. A. (2020). Pentingnya Mempertahankan Nilai Budaya 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun) Dalam Pendidikan Sekolah Dasar. Edusaintek : Jurnal Pendidikan, Sains Dan Teknologi, 7(1), 20–28. https://doi.org/10.47668/edusaintek.v7i1.47
Lessy, Z., Widiawati, A., Alif Umar Himawan, D., Alfiyaturrahmah, F., & Salsabila, K. (2022). Implementasi Moderasi Beragama Di Lingkungan Sekolah Dasar. Paedagogie: Jurnal Pendidikan Dan Studi Islam, 3(02), 137–148. https://doi.org/10.52593/pdg.03.2.03
Mansir, F., Kian, L., Abas, S., & Sa’adi, M. (2022). Tantangan Anak di Indonesia Dalam Menghadapi Era Global. Kamaya: Jurnal Ilmu Agama, 5(2), 66–78. https://doi.org/10.37329/kamaya.v5i2.1695
Mulyono, B. (2017). Reorientasi civic disposition dalam kurikulum Pendidikan Kewarganegaraan sebagai upaya membentuk warga negara yang ideal. Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan, 14(2), 218–225. https://doi.org/10.21831/civics.v14i2.17007
Noviani, H. D., & Yanuarti, E. (2023). Internalisasi Nilai-Nilai Moderasi Beragama Dalam Kurikulum Merdeka Belajar Pendidikan Agama Islam. Symfonia: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 3(1), 57–68.
Nurasiah, I., Marini, A., Nafiah, M., & Rachmawati, N. (2022). Nilai Kearifan Lokal: Projek Paradigma Baru Program Sekolah Penggerak untuk Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila. Jurnal Basicedu, 6(3), 3639–3648. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i3.2727
Putri, A. Y., Hasanah, U., & Wardana, L. A. (2023). Penguatan Wawasan Kebangsaan peserta didik di MTs. Raudlatul Hasaniyah melalui Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Jurnal Pendidikan Sosial Dan Konseling, 1(2), 132–137.
Putri, O. A., & Nurmal, I. (2022). Aktualisasi Moderasi Beragama Dalam Pengembangan Kurikulum Pai Berbasis Merdeka Belajar. At-Ta’Dib: Jurnal Ilmiah Prodi Pendidikan Agama Islam, 14(2), 190–200. https://doi.org/10.47498/tadib.v14i2.1564
Rachmawati, N., Marini, A., Nafiah, M., & Nurasiah, I. (2022). Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dalam Impelementasi Kurikulum Prototipe di Sekolah Penggerak Jenjang Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(3), 3613–3625. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i3.2714
RAHAYUNINGSIH, F. (2022). Internalisasi Filosofi Pendidikan Ki Hajar Dewantara Dalam Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila. SOCIAL : Jurnal Inovasi Pendidikan IPS, 1(3), 177–187. https://doi.org/10.51878/social.v1i3.925
Sari, D. K. (2023). Penyuluhan Hukum Tentang Pemahaman Karakter dan Etika Pelajar Dalam Berorganisasi di Madrasah Aliyah DDI Lonja. BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(4), 2552–2557.
Sistia, N., Putri, E., Setiani, F., Sandy, D. M., & Fath, A. (2023). Building Character Education Based On The Merdeka Curriculum Towards Society Era 5.0. Pedagogik: Jurnal Pendidikan, 18(2), 194–201.
Suntara, R. A., & Hijran, M. (2022). Pemuda Idaman Bangsa: Penguatan Karakter dan Kepemimpinan Pemuda Indonesia. UBB Press.
Suntara, R. A., & Hijran, M. (2023). Implementasi Teori Kontingensi dalam Eskalasi Efektivitas Kepemimpinan Mahasiswa. Jurnal Basicedu, 7(6), 4305–4315.
Suntara, R. A., & Hijran, M. (2021). Meneladani perjuangan jenderal Soedirman dalam upaya pengembangan karakter cinta tanah air. Seminar Nasional Kewarganegaraan, 3(1), 144–155.
Suparta, S. (2022). PENDIDIKAN TOLERANSI LINTAS AGAMA (STRATEGI TOKOH AGAMA DALAM MENDIDIK TOLERANSI BERAGAMA DI PROVINSI BANGKA BELITUNG). Scientia: Jurnal Hasil Penelitian, 7(2), 168–179.
Wayong, M. (2017). MENUJU ERA GLOBALISASI PENDIDIKAN: Tantangan dan Harapan bagi Perguruan Tinggi di Tanah Air. Inspiratif Pendidikan, 6(2), 219. https://doi.org/10.24252/ip.v6i2.5223
Widayanti, W. P., Armawi, A., & Andayani, B. (2018). Wawasan Kebangsaan Siswa Sekolah Menengah Atas Dan Implikasinya Terhadap Ketahanan Pribadi Siswa (Studi Pada Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Umum Berasrama Berwawasan Nusantara, SMA Umum Di Lingkungan Militer Dan SMA Umum Di Luar Lingkungan Militer Di Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah). Jurnal Ketahanan Nasional, 24(1), 1. https://doi.org/10.22146/jkn.32229
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Muhamad Hijran, Reza Adriantika Suntara
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
-
The journal allow the authors to hold the copyright without restrictions and allow the authors to retain publishing rights without restrictions.
-
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.