Implementasi Program Keluarga Harapan (PKH) dalam Bidang Pendidikan di Desa Langkumapo Kecamatan Napabalano Kabupaten Muna
DOI:
https://doi.org/10.31316/jk.v6i4.4623Abstract
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah 1) untuk menjelaskan implementasi program keluarga harapan bidang pendidikan di Desa Langkumpo Kecamatan Napabalano kabupaten Muna, 2) untuk mendeskripsikan kendala dalam pelaksanaan program keluarga harapan di Desa Langkumapo dan 3) untuk mendeskripsikan upaya yang dilakukan dalam menanggulangi kendala Implementasi program keluarga harapan bidang pendidikan di Desa Langkumapo. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif bersifat deskriptif dan subjek penelitian terdiri dari 23 orang. Hasil penelitian menunjukan bahwa Implementasi PKH bidang pendidikan Desa Langkumapo dilihat dari enam variabel keberhasilan implementasi yaitu, Pertama standar dan sasaran kebijakan Kedua, sumber daya. Ketiga, komunikasi organisasi pelaksana. Keempat, karakteristik agen pelaksana. Kelima, sikap para pelaksana dan Keenam lingkungan sosial, ekonomi dan politik sudah terlaksana dengan baik. Kendala pelaksanaan implementasi PKH bidang pendidikan yaitu, 1) kendala administrasi, 2) penyaluran dana bantuan terjadi kemacetan, 3) kecemburuan sosial. Sedangkan upaya yang dilakukan yaitu; upaya yang dilakukan pemerintah dan upaya yang dilakukan penerima PKH.
Kata kunci: Implementasi, Program Keluarga Harapan, Pendidikan
Abstract
The aims of this study were 1) to explain the implementation of the family hope program in the field of education in Langkumpo Village, Napabalano District, Muna Regency, 2) to describe the obstacles in implementing the family hope program in Langkumapo Village, and 3) to describe the efforts made in overcoming obstacles to program implementation family of hope in the field of education in Langkumapo Village. This research method used a qualitative descriptive approach and the research subjects consisted of 23 people. The results showed that the implementation of PKH in Langkumapo Village's education sector was seen from the six variables of successful implementation, namely, first, standards and policy objectives. Second, resources. Third, the communication of implementing organizations. Fourth, the characteristics of implementing agents. Fifth, the attitude of the executors, and Sixth, the social, economic, and political environment has been well implemented. Obstacles to the implementation of PKH in the education sector, namely, 1) administrative constraints, 2) traffic jams in the distribution of aid funds, and 3) social jealousy. While the efforts made are; the efforts made by the government and the efforts made by PKH beneficiaries.
Keywords: Implementation, Hope Family Program, Education
References
DAFTAR PUSTAKA
Achmad, Y. R., Dwi, A. P., & Nur, N. (2021). Evaluasi Program Keluarga Harapan (PKH) Di Kecamatan Tanjung Pinang Timur Kota TanjungPinang. Student Online Journal (SOJ) UMRAH-Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, 2(1), 171–180.
Angkasa, G. D., & Prabawati, I. (2013). Implementasi Program Keluarga Harapan (PKH) Bidang Pendidikan Di Desa Kedungrojo Kecamatan Plumpang Kabupaten Tuban. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.
Handayani, N. P. (2021). Implementasi Program Keluarga Harapan Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Di Kelurahan Tanjung Pinang Kecamatan Jambi Timur Kota Jambi. http://repository.uinjambi.ac.id/6838/1/501171696 Implementasi Program Keluarga Harapan dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat di Kelurahan Tanjung Pinang Kecamatan Jambi Timur Kota Jambi – lampiran fulltext.pdf
Isnaini, K. K., & Noor, I. S. (2019). Implementasi Program Keluarga Harapan (PKH) Dalam Menanggulangi Kemiskinan Di Kecamatan Dawarblandong Kabupaten Mojokerto. Jurnal Administrasi Publik (JAP), 2(4), 709–714.
Jannah, N., Muda, I., & Jamil, B. (2020). Implementasi Kebijakan Program Keluarga Harapan (PKH) di Bidang Pendidikan (Studi Kasus di Kelurahan Kota Matsum IV Kecamatan Medan Area) Implementation of Education Family Pogram (PKH) Policy in The Field of Education (Case Study in the Urban Village of . Jurnal Ilmiah Administrasi Publik Dan Pemerintahan (JIAAP), 1(1), 8–15. https://doi.org/10.31289/jiaap.v1i1.774
Kasana, R. I., Herman, M., & Fibriyanita, F. (2020). Implementasi Program Keluarga Harapan (Pkh) Sebagai Upaya Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Di Kelurahan Loktabat Selatan. Jurnal Universitas Islam Kalimantan, 1–9.
Museliza, V., Afrizal, A., & Eliza, R. (2020). Pengaruh Program Keluarga Harapan (Pkh) Terhadap Kesejahteraan Keluarga Penerima Manfaat Di Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru. Jurnal Manajemen Dan Ilmu Administrasi Publik (JMIAP), 2(1), 118–127. https://doi.org/10.24036/jmiap.v2i1.116
Norliani, J., & Hayati, R. (2020). Implementasi Program Keluarga Harapan Pada Bidang Pendidikan Di Desa Bongkang Kecamatan Haruai Kabupaten Tabalong. Jurnal JAPB, 3(2).
Norsanti, A. M. (2020). ). Aspek-Aspek Dalam Implementasi Program Keluarga Harapan (PKH) Dikecamatan Kelua Kabupaten Tabalog (Studi Kasus Pada Desa Binturu Dan Desa Masintan). Jurnal Al Lidra Balad, 2(1).
Putra, Z., & Suriaman, S. (2022). Menanamkan Nilai-Nilai Pancasila Dikalangan Generasi Muda Guna Menghadapi Ancaman Radikalisme di Era Globalisasi. Jurnal Pengabdian Masyarakat Formosa (JPMF), 1(2), 93–100.
Roqi, Y. (2021). Kebijakan Program Keluarga Harapan (PKH) dalam Pengentasan Kemiskinan di Kabupaten Banyumas. IAIN Purwokerto.
Shofi, M., & Rusmiwari, S. (2019). Proses Pelayanan E-Ktp Dalam Usaha Tertib Administrasi Kependudukan Implementasi Program Keluarga Harapan (Pkh) Dalam Pengentasan Kemiskinan Bidang Pendidikan ( Studi Di Desa Sumberejo Kecamatan Batu Kota Batu). JISIP: Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, 8(1), 116. www.publikasi.unitri.ac.id
Suriaman, S., Ramly, A., Rachman, F., Sukmawati, S., Yawan, H., & Haris, I. N. (2022). Model Blended Learning: Cross-Sectional Efektivitas di Masa Post-Pandemi Covid-19. Jurnal Kewarganegaraan, 6(2), 3248–3260. https://journal.upy.ac.id/index.php/pkn/article/view/3321
Peraturan Perundang-Undangan
Undang-Undang No. 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional
Undang-Undang No. 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial
Undang-Undang No. 13 Tahun 2011 tentang Penanganan Fakir Miskin
Peraturan Pemerintah No. 39 tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial
Peraturan Presiden No. 46 tahun 2015 tentang Kementrian Sosial
Peraturan Presiden No. 63 tahun 2017 tentang Penyaluran Bantuan Sosial Secara Non Tunai
Peraturan Menteri Sosial No. 10 tahun 2015 tentang Mekanisme Penggunaan Data Terpadu Program Penaggulangan Fakir Miskin.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Samiruddin, Amisbah Ramly, Abdul Syaban, Jasrudin, Suriaman, Rahmiati

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
-
The journal allow the authors to hold the copyright without restrictions and allow the authors to retain publishing rights without restrictions.
-
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.