Strategi Pengamanan Personel dalam Menghadapi Potensi Ancaman Radikalisme Terhadap Prajurit Paspampres
DOI:
https://doi.org/10.31316/jk.v7i2.5813Abstract
Abstrak
Penyebaran ajaran radikalisme menjadi isu yang terus menarik diperbincangkan terlebih dengan adanya data yang menyebut bahwa sebesar 3% prajurit TNI terpapar paham radikalisme. Sebuah kajian dalam tulisan ini menyoroti bagaimana radikalisme dapat merambah ke lingkungan aparat Negara termasuk Paspampres melalui berbagai saluran termasuk media sosial. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan bertujuan untuk menganalisis pentingnya pengamanan personel Paspampres dalam menghadapi potensi ancaman radikalisme terhadap prajurit. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa Paspampres memiliki resiko terpapar ideologi radikal karena faktor internal maupun eksternal. Kondisi ini semakin beresiko apabila prajurit Paspampres menggunakan keterampilan militer untuk mendukung paham radikal. Untuk itu, dibutuhkan strategi pengamanan yang komprehensif dan terintegrasi dalam menghadapi potensi ancaman radikalisme di lingkungan Paspampres melalui tiga pendekatan utama yaitu preventif, edukatif, dan responsif. Pencegahan menjadi fokus utama dengan pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kesadaran serta respons yang cepat terhadap situasi yang muncul.
Kata Kunci: Strategi, Pengamanan, Paspampres, Radikalisme
References
DAFTAR PUSTAKA
Caliskan, M. (2021). The Nature of War and Strategic Theory. Horizon Insights Volume 4, Issue 3, 8-19.
Eksa, G. (2019, Juni 21). Cegah Prajurit Terpapar Radikalisme, BPIP Kerja Sama dengan TNI. Diambil kembali dari https://mediaindonesia.com/politik-dan-hukum/242566/cegah-prajurit-terpapar-radikalisme-bpip-kerja-sama-dengan-tni
Hadi, Usma (30 Juli 2019). 3% TNI Terpapar Radikalisme, Menhan: Sikapnya Tak Pancasila Lagi. Diakses dari https://news.detik.com/berita-jawa-tengah/d-4644812/3-tni-terpapar-radikalisme-menhan-sikapnya-tak-pancasila-lagi.
Hasbiyallah, et.al. (2016). Deradikalisasi Islam Indonesia; Studi Pemikiran Islam Nahdlatul Ulama. Laporan Penelitian Kelompok. Bandung: Pusat Penelitian dan Penerbitan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Hermawan, N. (2019, Agustus 23). Bintal Fungsi Komando, Tingkatkan Kualitas Mental Prajurit. Diambil kembali dari https://tniad.mil.id/bintal-fungsi-komando-tingkatkan-kualitas-mental-prajurit/
Khoir, A. B. (2021). Radikalisme dan Aparatur Sipil Negara: Faktor Penyebab dan Upaya Pemerintah Menangani Radikalisme Pada Aparatur Sipil Negara di Indonesia. Kebijakan: Jurnal Ilmu Administrasi Volume 12, Nomor 2, Juni, 145-162.
Muallifah. (2022, Desember 31). Recap Permasalahan Radikalisme dan Terorisme Tahun 2022: Semakin Tumbuh Subur. Diakses dari https://www.harakatuna.com/recap-permasalahan-radikalisme-dan-terorisme-tahun-2022-semakin-tumbuh-subur.html
Nivia Bayu Agetha, R. W. (2022). Manajemen Peningkatan Kemampuan Personel Pasukan Pengamanan Presiden dalam Menjaga Keamanan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia Guna Mendukung Pertahanan Negara. Manajemen Pertahanan, Vol 8 No 1 Juni, 108-122.
Nugraheni, A. (2021, Juni 2). Menelisik Tingkat Toleransi di Indonesia. Diambil kembali dari https://www.kompas.id/baca/riset/2021/06/02/menelisik-tingkat-toleransi-di-indonesia
Resti Wahyuni, H. L. (2022). Pemahaman Radikalisme. Jurnal Kewarganegaraan Vol. 6 No. 1 Juni, 180-188.
RI, K. P. (2015). Buku Putih Pertahanan Indonesia. Jakarta.
Safiri, R. B. (2018, Desember 18). Gerakan Radikalisme Tumbuh Subur Tanpa Henti di Indonesia. Diambil kembali dari https://bkpsdmd.babelprov.go.id/content/gerakan-radikalisme-tumbuh-subur-tanpa-henti-di-indonesia
Saptohutomo, A. P. (2022, Desember 29). Indeks Risiko Terorisme di 2022 Menurun, Masyarakat Dinilai Makin Siap Hadapi Radikalisme. Diambil kembali dari Kompas.com: https://nasional.kompas.com/read/2022/12/29/12030041/indeks-risiko-terorisme-di-2022-menurun-masyarakat-dinilai-makin-siap-hadapi
Soufi Jayanti Ningsih, A. F. (2022). Kepemimpinan Strategis dalam Pertahanan Indonesia. CITIZEN: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia, Vol. 2, No. 1, 88-95.
Tahir, I. T. (2020). Perkembangan Pemahaman Radikalisme di Indonesia. Jurnal Ilmiah Administrasi Pemerintahan Daerah, Volume XII, Edisi 2 Desember, 74-83.
Yuliana Anggun Pertiwi, P. W. (2023). Pengaruh Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) Terhadap Perkembangan Ancaman Terorisme di Indonesia. NUSANTARA: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, Vol.10 No. 2, 796-802.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Rahmat Adi Anggoro, Ahmad G. Dohamid, Mhd. Halkis

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
-
The journal allow the authors to hold the copyright without restrictions and allow the authors to retain publishing rights without restrictions.
-
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.