Implementasi Peran Serta Indonesia Dalam Perdamaian Dunia Dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia

Authors

  • Muhammad Adham Pradhana Universitas Pertahanan Republik Indonesia
  • Bambang Wahyudi Universitas Pertahanan Republik Indonesia
  • Yulian Azhari Universitas Pertahanan Republik Indonesia
  • Pujo Widodo Universitas Pertahanan Republik Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31316/jk.v7i1.4864

Abstract

Abstrak

Penelitian ini membahas implementasi peran serta Indonesia dalam perdamaian dunia dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia sebagai landasan hukum. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis peran serta Indonesia dalam memperjuangkan perdamaian dunia, mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi implementasi peran tersebut, serta mengevaluasi hasil yang telah dicapai. Metode yang digunakan adalah deskriptif-analitis dengan pendekatan kualitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dari literatur, dokumen-dokumen, dan sumber-sumber terkait lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Indonesia telah aktif berperan dalam memperjuangkan perdamaian dunia melalui berbagai kebijakan dan diplomasi luar negeri. Namun, masih terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi implementasi peran tersebut, seperti kurangnya sumber daya, posisi Indonesia dalam konstelasi global sebagai anggota tidak tetap PBB, dan pengaruh kepentingan-kepentingan tertentu. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pentingnya peran serta Indonesia dalam memperjuangkan perdamaian dunia dengan landasan hukum yang kuat, namun masih diperlukan upaya-upaya untuk memperbaiki implementasi peran tersebut.

Kata Kunci: Implementasi, peran serta, Indonesia, perdamaian dunia, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia.

 

Abstract

This research discusses the implementation of Indonesia's participation in world peace with the Constitution of the Republic of Indonesia as the legal basis. The purpose of this study is to analyze Indonesia's participation in fighting for world peace, identify factors that influence the implementation of this role, and evaluate the results that have been achieved. The method used is descriptive-analytical with a qualitative approach. The data used in this study are secondary data from literature, documents, and other related sources. The results show that Indonesia has actively played a role in fighting for world peace through various foreign policies and diplomacy. However, there are still factors that influence the implementation of this role, such as lack of resources, Indonesia's position in the global constellation as a non-permanent member of the United Nations, and the influence of certain interests. The conclusion of this study is the importance of Indonesia's participation in fighting for world peace with a strong legal foundation, but efforts are still needed to improve the implementation of this role.

Keywords: Implementation, participation, Indonesia, world peace, Constitution of the Republic of Indonesia.

References

DAFTAR PUSTAKA

Aisyah, D., & Permanasari, A. (2022). Tinjauan Normatif Peran Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (Pbb) Dalam Menjaga Perdamaian Dunia (Studi Kasus Konflik Antara Rusia Dan Ukraina). TerAs Law Review : Jurnal Hukum Humaniter Dan HAM 3, no. 2 (2022): 113–26. doi:https://doi.org/10.25105/teraslrev.v3i2.15049.

Alexandra, L. (2016). New Actors and Innovative Approaches to Peacebuilding: Indonesia. Centre for Strategic and International Studies, 11 Februari 2016.

Amriza, Y., Ritonga, H. M., & Pane, D. N. (2022). The Measurement of Employee Performance Based on Work Stress and Workplace Conflict at BCA Finance Ltd Medan. Britain International of Humanities and Social Sciences (BIoHS) Journal, 4(3), 522-530. doi:https://doi.org/10.33258/biohs.v4i3.782

Anderson, P. A. (1987). What do decision makers do when they make a foreign policy decision? The implications for the comparative study of foreign policy. New directions in the study of foreign policy, 285-308. doi:https://doi.org/10.2307/2600518

Anggraeny, I. (2017). Analisis Hukum Privatisasi Badan Usaha Milik Negara Dalam Prespektif Pasal 33 ayat (4) UUD 1945. Legality: Jurnal Ilmiah Hukum, 24(1), 138-156. doi: https://doi.org/10.22219/jihl.v24i1.4262

Ariye, E. C. (2014). “The United Nations and Its Peace Purpose: An Assessment. Journal of Conflictology 5, no. 1 (2014): 24–32. https://doi.org/10.7238/joc.v5i1.1827. doi: https://doi.org/10.7238/joc.v5i1.1827.

Baldwin, D. A. (1997). The concept of security. Review of International Studies, No. 23. doi:doi:10.1017/S0260210597000053

Buzan, B., Wæver, O., & Wilde, J. d. (1998). Security: A New Framework of Analysis. London: Lynne Rienner Publishers.

Carment, D. (1993). The International Dimensions of Ethnic Conflict: Concepts, Indicators, and Theory. Journal of Peace Research, 30(2), 137–150. doi: https://doi.org/10.1177/0022343393030002002

Cohen, M. I. (2019). Three Eras of Indonesian Arts Diplomacy. Bijdragen Tot de Taal-, Land- En Volkenkunde, 175(2/3), 253–283. doi: https://www.jstor.org/stable/26699640

Dixon, M., & McCorquodale, R. (1991). Cases and Materials on International Law. London: Blackstone.

Fang, G., Susanto, R. D., Wirasantosa, S., Qiao, F., Supangat, A., Fan, B., . . . Li, S. (2010). Volume, heat, and freshwater transports from the South China Sea to Indonesian seas in the boreal winter of 2007–2008. Journal of Geophysical Research: Oceans 115, no. C12 (2010)., https://doi.org/10.1029/2010JC006225.

G.Cevilla, C. (1993). Pengantar Metode Penelitian. Jakarta: Universitas Indonesia.

Garis-Garis Besar Haluan Negara 2015. (n.d.).

Handayani, Y. (2010). Pengiriman Pasukan Pemeliharaan Perdamaian Indonesia di Dunia Internasional. Rechts Vinding Online https://rechtsvinding.bphn.go.id/jurnal_online/PENGIRIMAN%20PASUKAN%20PEMELIHARAAN%20PERDAMAIAN%20INDONESIA.pdf, 1-14.

Hill, C. (2016). Foreign Policy in the Twenty First Century(Second Edition). London: Palgrave Macmillan .

Holsti, K. J. (1970). National role conceptions in the study of foreign policy. International studies quarterly, 14(3), 233-309. doi: https://doi.org/10.2307/3013584

Kaldor, M., Martin, M., & Selchow, S. (2007). Human security: a new strategic narrative for Europe. International Affairs, Volume 83, Issue 2, March 2007,, 273–288. doi:https://doi.org/10.1111/j.1468-2346.2007.00618.x

Keohane, R. (1990). Multilateralism: An Agenda for Research. International Journal, 45(4), 731–764. doi:https://doi.org/10.1177/002070209004500401

Keohane, R., Macedo, S., & A. Moravcsik, A. (2009). Democracy-Enhancing Multilateralism. International Organization, 63(1), 1-31. doi:doi:10.1017/S0020818309090018

Martani, W. R., Sumertha, I. G., & Hidayat, E. R. (2020). Peran Standby Force Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian Tentara Nasional Indonesia (Pmpp Tni) Dalam Mempersiapkan Pasukan Pada Misi Pemeliharaan Perdamaian. Jurnal Diplomasi Pertahanan, 6(1)., 51-74. doi:https://doi.org/10.33172/jdp.v6i1.589

Mengko, D. M., & Fitri, A. (2020). PERAN MILITER DALAM PENANGANAN PANDEMI COVID-19 DAN DINAMIKA PENGAWASANNYA DI INDONESIA. Jurnal Penelitian Politik; Vol 17, No 2 (2020): Konstelasi Politik di Tengah Pandemi Covid-19 (I); 219-234. doi:10.14203/jpp.v17i2.898

Merriam, S. (2009). Qualitative Research : A Guide to Desugn and Implementation. San Francisco: John Willey & Sons,inc.

Miles, M. B., & Huberman, A. M. (2005). Qualitative Data Analysis. (terjemahan). Jakarta : UI Press.

Moleong, L. (2012). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Moleong, L. J. (2001). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Moleong, L. J. (2011). Metodologi Penelitian Kualitatif, cetakan XXIX. Bandung: PT. Remaja, Rosdakarya.

Nasu, H. (2019). The UN Security Council’s Responsibility and the ‘Responsibility to Protect. Max Planck Yearbook of United Nations Law Online 15, no. 1 (2019): 377–418. doi:https://doi.org/10.1163/18757413-90000073.

Prayoga, P. (2021). Review Buku Demokrasi, Hak Asasi Manusia, Dan Retorika Di Asia Tenggara. Jurnal Penelitian Politik; Vol 18, No 2 (2021): Tren Kemunduran Demokrasi?; 211-218. doi:10.14203/jpp.v18i2.1063

Rachmat, A. N., & Ratmoko, K. (2020). Determinan Kebijakan Luar Negeri Indonesia Terkait Peningkatan Partisipasi Indonesia Dalam Misi Pemeliharaan Perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa : Studi Terhadap Pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Periode 2004-2009. Prosiding Seminar Hasil Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat Unjani Expo (Unex), 1(1), 4-9. From https://www.journal.unjani.ac.id/index.php/unex/article/view/17

Rothschild, E. (1995). What Is Security? Daedalus, vol. 124, no. 3, 1995, pp. 53–98. doi:JSTOR, http://www.jstor.org/stable/20027310

Ruyat, Y. (2020). Peran Indonesia Dalam Menjaga Wilayah Laut Natuna Dan Menyelesaikan Konflik Laut Tiongkok Selatan. Jurnal Lemhannas RI, 5(1), 65-75. doi:http://jurnal.lemhannas.go.id/index.php/jkl/article/view/135

Salsabila, A. N., Pertiwi, G. G., & Dewi, P. F. (2020). Rekonseptualisasi Lembaga Keamanan Laut sebagai Upaya Mewujudkan Indonesia Menjadi Negara Poros Maritim. Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 5(1), 24-32. doi:http://dx.doi.org/10.17977/um019v5i1p24-32

Sandelowski, M. (2000). Whatever happened to qualitative description? Res Nurs Health; (4):334-340., 23. doi:https://doi.org/10.1002/1098-240X(200008)23: 4%3C334::AID-NUR9%3E3.0.CO;2-G

Sationo, T. I. (2019). Humanitarian Intervention Menurut Hukum Internasional Dan Implikasinya Dalam Konflik Bersenjata. Widya Pranata Hukum : Jurnal Kajian dan Penelitian Hukum, 1(1), pp. 65–88. . doi:10.37631/widyapranata.v1i1.255

Sjursen, H. (2006). The EU as a ‘normative’power: how can this be?. Journal of European public policy, 13(2), 235-251. doi:https://doi.org/10.1080/13501760500451667

Soekanto, S. (1986). Pengantar Penelitian Hukum. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia (UI-Press).

Soekanto, S., & Mamudji, S. (1994). Penelitian Hukum Normatif Suatu Tinjauan Singkat. Jakarta: Raja Grafindo PersadA.

Soekanto, S., & Mamudji, S. (2015). Penelitian Hukum Normatif. Depok: Rajawali Pers.

Sosiawan, U. M. (2015). Laporan Akhir Penelitian Hukum Tentang Mekanisme Penyelesaian Konflik Antar Negara Dalam Pengelolaan Sumberdaya Kelautan. Jakarta: Badan Pembinaan Hukum Nasional Kementerian Hukum dan Ham RI.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, R & D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, R & D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, R & D. Bandung: CV. Alfabeta.

Tim Pusat P2K-Multilateral, BPPK, & Kemenlu RI. (2017). Peran Indonesia Sebagai Anggota Tidak Tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa 2019-2020. Jakarta: Indonesia UN Security Council.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 1999 Tentang Hubungan Luar Negeri. (n.d.).

Zon, F., Iskandar, M., & Zuhdi, S. (2017). Tinjauan Sejarah Hukum Pasal 33 Uud 1945 Sebagai Ideologi Ekonomi (The Legal History Review Of Article 33 Uud 1945 As Economic Ideology). Negara Hukum: Membangun Hukum untuk Keadilan dan Kesejahteraan, 7(1), 111-. doi:10.22212/jnh.v7i1.925

Downloads

Published

2023-05-23

Issue

Section

Articles