PERAN BIMBINGAN BELAJARGURU BAGI SISWA KELAS IV YANG MENGALAMI KESULITAN BELAJAR MATEMATIKA DI MI MA’ARIF PETET NGARGOSARI SAMIGALUH KULONPROGO
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran yang dilakukan guru dalam membimbing
belajar siswa yang mengalami kesulitan belajar matematika, langkah-langkah maupun strategi guru
dalam membimbing siswa yang mengalami kesulitan belajar matematika, mengetahui faktor-faktor
penyebab kesulitan yang dialami oleh siswa kelas IV.
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah guru kelas
IV, guru pembantu serta kepala sekolah di MI Ma’arif Petet. Pengumpulan data dalam penelitian ini
adalah menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisi data yang digunakan
adalah data collection, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Pemeriksaan keabsahaan
data menggunakan pengamatan yaitu dengan melakukan pengamatan untuk memenui kreadibilitas
data. Pemeriksaan keabsahan data menggunakan triagulasi teknil yaitu menggunakan tiga teknik
pengumpulan data yaitu observasi,wawancara dan dokumentasi.
Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa peran bimbingan belajar guru
bagi siswa yang mengalami kesulitan belajar matematika yaitu meneliti penyebab kesulitan belajar
siswa, memperkirakan kemungkinan bantuan, menetapkan cara mengatasi, dan melakukan tindak
lanjut. Langkah yang dilakukan maupun digunakan guru dalam mengatasi kesulitan belajar
matematika yaitu menentukan letak kesulitan belajar siswa, pengajaran remidial, memberikan
motivasi, memberikan pengulangan bahan materi berulang-ulang sampai siswa yang mengalami
kesulitan belajar mampu diatasi. Faktor-faktor penyebab kesulitan belajar matematika yaitu faktor
intern dan ekstern. Faktor intern yaitu, tingkat kecerdasan siswa rendah, sedangkan faktor ekstern
yaitu lingkungan keluarga tidak begitu memperhatikan kondisi belajar anak.
References
Agoes Soejanto. 1999. Bimbingan Ke arah
Belajar Yang Efektif . Jakarta: Rineka
Cipta.
Dyan R Helmi. 2009.Permainan anak untuk
meningkatkan intelegensi anak. Jakarta :
Visimedia.
Lexy J. Moleong. 2014. Metodologi Penelitian
Kualitatif. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya
Mulyadi. 2010. Diagnosis Kesulitan Belajar
dan Bimbingan Terhadap Kesulitan
Belajar Khusus. Yogyakarta: Nuha
Litera
Jurnal PGSD Indonesia, Volume 4, Nomor 1, April 2018 65
Mulyono Abdurrahman. 2003. Pendidikan
Bagi Anak Berkesulitan Belajar.
Jakarta: Rineka Cipta
Nana Syaodih Sukmadinata. 2009. Landasan
Psikologi Proses Pendidikan. Bandung:
Remaja Rosdakarya
Prayitno dan Erman Amti. 2013. Dasar-Dasar
dan Bimbingan Konseling. Jakarta: PT.
Rineka Cipta
Ratih Zimmer Gandasetiawan.2009.
Mengoptimalkan Iq & Eq Anak melalui
Metode Sensorik. Jakarta : PT BPK
Gunung Mulia.
Slameto,2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang
Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka
Cipta
Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif
Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta
_____________. 2010. Metode Penelitian
Kuantitatif Kualitatif dan R&D.
Bandung: Alfabeta