Radikalisme Agama Dan Tantangan Identitas Nasional Di Indonesia

Authors

  • Jeanie Annissa Universitas Budi Luhur
  • Ricky Widyananda Putra Universitas Budi Luhur

DOI:

https://doi.org/10.31316/jk.v6i1.2698

Abstract

Abstrak

Radikalisme agama merupakan suatu paham ekstrem yang mengharapkan perubahan dan pembaharuan sosial dan politik. Isu ini marak di perbincangkan dalam kurun waktu 5 tahun terakhir. Akar radikalisme agama di Indonesia dimulai pada saat orde lama, mengalami pembatasan paksa di masa orde baru, dan pergerakan yang massif di era pasca reformasi. Maraknya pergerakan radikalisme agama saat ini adalah bentuk akumulatif pembatasan ruang gerak mereka secara sosial dan politik sehingga mempengaruhi identitas nasional terhadap nilai kebangsaan di Indonesia. Dengan demikian, kondisi ini menjadi tantangan Indonesia di dalam memahamkan dan menguatkan nilai identitas nasional bangsa. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode kualitatif dengan teknik analisa data deskriptif analitis dan teknik pengumpulan data sekunder melalui studi kepustakaan. Teori radikalisme digunakan sebagai alat analisis permasalahan. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa akar radikalisme di Indonesia terjadi dari awal pembentukan negara. Bentuk-bentuk marjinalisasi terhadap kelompok agama dalam sektor ekonomi dan politik menambah daftar kecemburuan sosial. Selain itu, pemikiran agama yang sempit dalam kondisi masayarakat pluralis menambah daftar panjang pembentukan nilai radikalisme di masyarakat. Dengan demikian, radikalisme agama menjadi sebuah tantangan terhadap nilai identitas nasional bangsa Indonesia.

Kata Kunci: Radikalisme, Agama, Identitas Nasional, Indonesia

 

Abstract

Religious radicalism is an extreme understanding that hopes for social and political change and renewal. This issue has been widely discussed in the last 5 years. The roots of religious radicalism in Indonesia began during the Soekarno era, experienced forced restrictions in the Soeharto era,, and massive movements in the post-reform era. The current rise of religious radicalism movements is an accumulative form of social and political limitation of their space for movement so that it affects national identity towards national values in Indonesia. Thus, this condition becomes a challenge for Indonesia in understanding and strengthening the value of the nation's national identity. This study uses a qualitative method approach with analytical descriptive data analysis techniques and secondary data collection techniques through literature study. The theory of radicalism is used as a problem analysis tool. The results of this study indicate that the roots of radicalism in Indonesia occurred from the beginning of the formation of the state. Forms of marginalization of religious groups in the economic and political sectors add to the list of social equity. In addition, narrow religious thinking in a pluralist society adds to the long list of radicalism values formation in society. Thus, religious radicalism becomes a challenge to the value of the Indonesian nation's national identity.

Keywords: Radicalism, Religion, National Identity, Indonesia

References

DAFTAR PUSTAKA

Ahmad Rizky Mardhatillah Umar. (2010). Melacak akar radikalisme islam Di Indonesia. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol 14 Nomor 2 November 2010. https://doi.org/10.22146/jsp.10935

Azyumardi Azra, 2002, Reposisi Hubungan Agama dan Negara, Merajut Kerukunan Antar Umat, Jakarta: PT. Kompas Media Nusantara.

__________________, 2014. Radikalisme Agama & Tantangan Kebangsaan. Direktorat Jenderal Bimas Islam Kemenag RI

Galih Puji Mulyoto dan Galih Puji Mulyono (2017). Radikalisme Agama Di Indonesia (Ditinjau Dari Sudut Pandang Sosiologi Kewarganegaraan). Citizenship Jurnal Pendidikan Pancasila Dan KewarganegaraanVol 5 Nomor 1 April 2017. http://e-journal.unipma.ac.id/index.php/citizenship . p-ISSN: 2302-433Xp e-ISSN 2579-5740

http://www.suarapembaruan.com/home/sur

http://www.bbc.com/indonesia/berita_indo yang diakses 22 Februari 2016.

http://www.republika.co.id/berita/nasional/ diakses tanggal 29 November 2015.

http://www.bbc.com/indonesia/berita_indo tanggal akses 22 Februari 2016.

Jeanie Annissa dan Ricky W. Putra, (2021). Radikalisme Dalam Media Sosial Sebagai Tantangan Di Era Globalisasi. Jurnal PROPAGANDA Volume 1 Nomor 2 Juli 2021 hal 83-89. https://www.doi.org/ 10.37010/prop.v1i2.279

Masdar Hilmy (2015), Radikalisme Agama dan Politik Demokrasi Indonesia Pasca Orde Baru. Jurnal MIQOT Vol XXXIX Nomor 2 Juli-September 2015. DOI: http://dx.doi.org/10.30821/miqot.v39i2.33

Mohammad Takdir Ilahi, Genealogi Radikalisme Agama, Sinar harapan tanggal 7 Januari 2014

Sun Choirol Ummah (2012),Akar Radikalisme Islam Di Indonesia. Jurnal HUMANIKA Vol. 12 Nomor 1 September 2012. DOI: https://doi.org/10.21831/hum.v12i1.3657

Downloads

Published

2022-06-04

Issue

Section

Articles