Nasionalisme Bangsa Di Era VUCA (Volality, Uncertainty, Complexity Dan Ambiguity)

Authors

  • Nadia Aurora Soraya Universitas Pertahanan Republik Indonesia
  • Salsa Ayuning Tyas Universitas Pertahanan Republik Indonesia
  • Virgin Kristina Ayu Universitas Pertahanan Republik Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31316/jk.v6i1.2701

Abstract

Abstrak

Di era VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity dan Ambiguity) banyak perubahan terjadi diiringi dengan ketidak pastian, tingkat kompleksitas yang tidak menentu, serta ambiguitas yang tidak mudah dijabarkan. Berangkat elemen di era VUCA ini, perkembangan teknologi pun turut menjadi pengaruh utama akan perubahan-perubahan tersebut. Hal ini menjadi tantangan serta ancaman baru dalam perkembangan zaman yang dihadapi sekarang. Bukan lagi ancaman nyata dengan senjata, namun potensi serangan terhadap ideologi dan paham yang dianutlah yang menjadi tantangan. Masyarakat sebagai penggerak utama akan nasionalisme sudah pasti turut terimbas akan perubahan ini. Menyikapi hal tersebut, pembinaan serta pemberdayaan teknologi sebagai media pembekalan, penanaman dan pendidikan nilai-nilai kebangsaan perlu dilakukan sebagai bentuk respon akan tantangan ini.

Kata Kunci: nasionalisme, VUCA, perubahan

 

Abstract

In the VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, and Ambiguity) era, many changes occur accompanied by uncertainty, an uncertain level of complexity, and ambiguity that is not easily explained. Departing from elements in the VUCA era, technological developments have also become the main influence of these changes. This has become a challenge and a new threat in the development of the times that are faced now. It is no longer a real threat with weapons, but the potential for attacks on the ideology and understanding that is being embraced is the challenge. Society as the main driver of nationalism will certainly be affected by this change. In response to this, the development and empowerment of technology as a medium for debriefing, inculcating as well as educating national values need to be carried out as a form of response to this challenge.

Keywords: nationalism, VUCA, change

References

DAFTAR PUSTAKA

Alfaqi, M. Z. (2016). Melihat Sejarah Nasionalisme Indonesia Untuk Memupuk Sikap Kebangsaan Generasi Muda. Jurnal Civics Volume 13 Nomor 2, 209-2016.

Anwar, C. (2014). INTERNALISASI SEMANGAT NASIONALISME MELALUI PENDEKATAN HABITUASI (Perspektif Filsafat Pendidikan). ANALISIS: Jurnal Studi Keislaman, Volume 14, Nomor 1, 160-172.

Aribowo, H., & Wirapraja, A. (2018). STRATEGI INOVASI DALAM RANGKA MENJAGA KEBERLANJUTAN BISNIS DALAM MENGHADAPI ERA VOLATILITY, UNCERTAINTY, COMPELXITY, DAN AMBIGUITY (VUCA). Jurnal Ilmu Manajemen dan Akuntansi Terapan (JIMAT) Volume 9 Nomor 1, 51-58.

Fahrudin, A. (2020). NASIONALISME SOEKARNO DAN KONSEP KEBANGSAAN MUFASSIR JAWA. Jakarta Pusat: LITBANGDIKLAT PRESS.

Irfani, A. (2016). NASIONALISME BANGSA DAN MELUNTURNYA SEMANGAT BELA NEGARA. AL-HIKMAH: Jurnal Dakwah, Vol 10 No 2, 135-145.

Kahin, G. M. (2003). Nationalism and Revolution in Indonesia. New York: Southeast Asia Program Publication.

Mulyadi, & Prakoso, Y. L. (2021). OPTIMASI NILAI-NILAI PANCASILA DI ERA VUCA PERSPEKTIF STRATEGI PERANG SEMESTA. Jurnal Inovasi Penelitian Vol. 2 No. 2, 415-426.

Sinha, D., & Sinha, S. (2020). Managing in a VUCA World: Possibilities and Pitfalls. Journal of Technology Management for Growing Economies, Vol. 11, No. 1, 17-21.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Widiyono, S. (2019). Pengembangan Nasionalisme Generasi Muda di Era Globalisasi. Jurnal Populika, Volume 7, Nomer 1, 12-21.

Downloads

Published

2022-06-04

Issue

Section

Articles