Dieksis Persona dalam Al-Qur’an Surat Al-Isra’
DOI:
https://doi.org/10.31316/jk.v6i2.4023Abstract
Abstrak
Tulisan ini berupaya mendeskripsikan wujud dieksis persona, acuan dieksis persona dan makna dieksis persona dalam teks al-Isra’. Tulisan ini merupakan jenis penelitian kepustakaan (library research) dengan metode deskriptif kualitatif dan menggunakan pendekatan pragmatik. Hasil yang ditemukan dalam teks adalah sebagai berikut : terdapat 5 bentuk dieksis persona yang muncul dalam teks, yaitu dieksis persona pertama terikat, dieksis persona pertama jamak bebas, dieksis persona pertama jamak terikat, dieksis persona kedua tunggal terikat dan dieksis kedua jamak terikat. Acuan yang sering muncul dalam dieksis persona pertama adalah Allah SWT dan Bani Israil dalam dieksis persona kedua. Deiksis persona II tunggal dalam Q.S al-Isra’ selain berfungsi menunjukkan referen tunggal, juga berfungsi untuk menunjukkan referen jamak. Penyebutan pronomina III tunggal dalam Q.S al-Isra’ seperti (huwa) yang didahulukan sebelum subjek yang diacunya memiliki makna terpatrinya subjek (Allah) ke dalam hati mitra tuturnya (Nabi Muhammad), sehingga penyebutan subjek di awal tidak dilakukan oleh mitra tutur.
Kata Kunci: Dieksis Persona, Al-Isra’, Pragmatik
Â
Abstract
This paper attempts to describe the form of persona diexist and persona diexist’s references in the text of al-Isra'. This paper type is a library research with a qualitative descriptive method and using a pragmatic approach. The results found in the text are as follows: there are 5 forms of persona diexis that appear in the text; the diexist of the bound first person, the diexis of the first plural free person, the diexis of the first plural of bound persona, the diexis of the bound singular persona, and the second diexis of the bound singular and the second plural of the diexist. The references that often appear in the existence of the first person in the plural first diexis are Allah SWT and Israelites in the diexist of the second person. There are 3 references in the first persona, namely Allah SWT, the Quraysh disbelievers and the believers and there are 3 references in the second persona; Israelites, the Prophet Muhammad and humans.
Keywords: Persona Diexist. Al-Isra, Pragmatics
References
DAFTAR PUSTAKA
Al-Qur’an al-Karim, terjemahan Depag
Aisah, S., & Chairunisa, H. (2011). Deiksis dalam Sastra Lisan Bapukung Masyarakat Banjar Kabupaten Serdang Bedagai. Universitas Negeri Medan
Al-Farisi, Z. (2011). Pedoman Penerjemahan Arab Indonesia. Remaja Rosdakarya.
Al-Ghalayayni, M. B. M. S. (1993). Jami’ ad-Durus al-Arabiyyah. Maktabah Isyriyyah.
Al-Hasyimi, A. (1960). Jawahir al-Balaghah fi al-Ma’ani wa al-Bayan. al-Hidayah.
Khader, A. I. (1999). al-Wujudiyyah. Society.
Madarik Yahya, M. (2014). Makna dalam Dieksis Tinjauan Semantik-Pragmatik dan Ma’ani. Jurnal Pustaka, 1(ISSN 0216-1951), 26–41. https://doi.org/10.6084/ps.v1i2.9
Mustika, R. R. (2011). Deiksis dalam Novel Ayah Karya Andrea Hirata serta Pemanfaatannya Sebagai Bahan Ajar Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia di SMA.
Nugrahawan, A. R. (2014). Dieksis dalam al-Qur’an Surat al-Baqarah Juz 1 (Studi Analisis Isi dari Aspek Pragmatik). Universitas Negeri Yogyakarya.
Pujiati, & Paitonn, M. . (2010). Analisis Kontrastif Tatabahasa Gender Kata Ganti Dalam Bahasa Indonesia, Inggris dan Arab. Multysynchronic.
Purwo, B. K. (1984). Deiksis dalam Bahasa Indonesia. Balai Pustaka.
Sumarsono. (2010). Pragmatis; Buku Ajar. Universitas Pendidikan Ganesha.
Syihabuddin. (2005). Penerjemahan Arab-Indonesia, Teori dan Praktek. Humaniora.
Tafsir Surat al-Isra. (n.d.). Cambridge University Press.
Taimiyah, I. (2000). At-Tadmuriyah (Riyadh). Maktabah Abikan.
Tumanggor, I., Pujiati, & Nasution, K. (2017). Deiksis Persona dalam Al-Quran Surat Al-Kahf. Jurnal WARAQAT, II(2).
Yule, G. (1996). Pragmatik. In I. F. W (Ed.), Pustaka Pelajar. Pustaka Pelajar.
Zaim, M. (2014). Metode Penelitian Bahasa: Pendekatan Struktural. In Metode Penelitian Bahasa: Pendekatan Struktural.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Nidda Amirotul Qori’ah, Mardjoko Idris
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
-
The journal allow the authors to hold the copyright without restrictions and allow the authors to retain publishing rights without restrictions.
-
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.