Nasionalisme dan Kebijakan Luar Negeri Tiongkok: Implikasi bagi Kawasan Asia Tenggara
DOI:
https://doi.org/10.31316/jk.v7i1.4697Abstract
Abstrak
Tiongkok merupakan sebuah negara di Asia Timur yang memiliki peran strategis dalam dunia internasional. Hal ini tidak terlepas dari adanya sikap nasionalisme yang tumbuh dari negara tersebut, sehingga berimplikasi kepada kebijakan luar negerinya. Tentu saja dominasi Tiongkok dengan kebijakan luar negeri yang berasaskan nasionalisme mempengaruhi kawasan yang berhubungan erat, salah satunya Asia Tenggara. Penulis melakukan penelitian dengan tujuan mengulas lebih jauh kebijakan luar negeri Tiongkok dengan berlandaskan nasionalisme dan dampaknya terhadap kawasan Asia Tenggara. Dalam melakukan penelitian, penulis menggunakan metode penelitian kualitastif dengan studi literasi. Dari studi yang dilakukan dapat diketahui bahwa nasionalisme Tiongkok didefinisikan sebagai pandangan yang kuat tentang kebanggaan atas identitas Tiongkok dan kepentingan nasional, serta pengakuan terhadap kekuatan dan peran penting Tiongkok dalam dunia internasional. Penelitian ini menjelaskan sejarah perkembangan nasionalisme Tiongkok, prinsip-prinsip dasarnya, dan pengaruhnya pada politik, ekonomi, dan masyarakat Tiongkok. Selain itu, artikel ini juga membahas dampak dari nasionalisme Tiongkok pada hubungan bilateral Tiongkok dengan negara-negara tetangga di kawasan Asia Tenggara.
Kata Kunci: Nasionalisme, Kebijakan Luar Negeri, Tiongkok, Asia Tenggara.
References
DAFTAR PUSTAKA
Arifianto, R. (2017). Ekonomi Politik Tiongkok di Era Xi Jinping. Jurnal Global & Strategis, 11(1), 1-16.
Barry Sautman and Yan Hairong. (2017). "The Rise of China and the Demise of the Capitalist World Economy," Journal of Contemporary Asia 47, no. 3, 369-393.
Chen, S. (2021). Belt and Road Initiative and China's Impact on Central Asia: Energy, Geopolitics and the New Silk Road. Eurasian Geography and Economics, 62(1), 1-17.
Fadhilah, S. (2017). Kebijakan Luar Negeri Tiongkok dan Dampaknya terhadap Konflik Laut China Selatan. Jurnal Hubungan Internasional, 4(2), 98-110.
Frazier, Mark W. (2018) "The resilience of Chinese nationalism in a globalizing world." Journal of Contemporary China 27, no. 111, 1-14.
Gani, H. (2014). “Konsolidasi Kekuasaan Partai Komunis Tiongkok Pasca Revolusi Kebudayaan: Sebuah Studi Kasus Pemilihan Kepala Daerah”. Jurnal Kajian Wilayah, 5(1), 1-12.
Graeme Smith. (2019, October 14). China’s Unstoppable Nationalism. Foreign Policy. https://foreignpolicy.com/2019/10/14/china-unstoppable-nationalism-xi-jinping/
Hart, C. (2018). Doing a literature review: Releasing the research imagination. Sage Publications.
Hidayati, R. (2020). Potensi dan Tantangan Perjanjian Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) bagi Indonesia. Jurnal Analisis Hubungan Internasional, 9(2), 172-183.
Martinson, R. D., & Yamamoto, K. (2021). China's Maritime Security Strategy: Drivers, Objectives, and Implications. International Security, 46(2), 145-184.
Murniati, A., & Lestari, I. P. (2020). “Dampak Kebijakan One China Policy Terhadap Hubungan Taiwan-China”. Jurnal Global & Strategis, 14(2), 147-160.
Prasetyo, Y. A. (2017). “Pengaruh Paham Nasionalisme Tiongkok dalam Penyelesaian Sengketa Laut China Selatan”. Jurnal Global & Strategis, 11(1), 1-13.
Sari, D. A. (2019). Transformasi Kebijakan Luar Negeri Tiongkok di Era Reformasi Ekonomi: Studi Kasus Investasi Langsung Asing. Jurnal Ilmu Hubungan Internasional, 15(1), 1-12.
Sari, D. A. (2020). Kebijakan Luar Negeri Tiongkok dan Dampaknya terhadap Ketegangan di Laut China Selatan. Jurnal Hubungan Internasional, 5(1), 57-74.
Sari, I. A. P., & Astuti, R. D. (2018). Media Sosial dan Pembentukan Identitas Nasionalisme Tiongkok. Jurnal Ilmu Politik dan Komunikasi, 11(1), 10-22.
Sari, R. P., & Ramadhan, M. (2021). Strategi Tiongkok dalam Memperkuat Peran sebagai Pemain Utama di Perdagangan Internasional. Jurnal Diplomasi, 5(2), 165-176.
Wahid, A. (2018). Kepentingan Nasional Tiongkok dalam Perspektif Hubungan Internasional. Jurnal Hubungan Internasional, 3(2), 59-72.
Westad, Odd Arne. (2017) The Cold War: A World History. New York: Basic Books.
Yuniawan, A. (2019). “Modernisasi Militer China dan Strategi Kebijakan Luar Negeri Cina: Studi Kasus di Asia Tenggara”. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 23(2), 127-142.
Zarrow, Peter. "Sun Yat-sen." Encyclopædia Britannica. Encyclopædia Britannica, Inc., n.d. Web. 04 March 2023.
Zhao, S. (2020). Chinese cultural diplomacy in Southeast Asia: A study of the Confucius Institutes. The Pacific Review, 33(2), 240-263.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Savira Kamarani, Sri Sundari, Yanif Dwi Kuntjoro, Arya Dewa Nugroho
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
-
The journal allow the authors to hold the copyright without restrictions and allow the authors to retain publishing rights without restrictions.
-
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.