Kesadaran Masyarakan dalam Efektivitas Penggunaan Media Sosial Untuk Pengenalan Culture di Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.31316/jk.v7i1.4834Abstract
Abstrak
Teknologi merupakan suatu alat yang banyak di gunakan sekarang ini sesuai dengan perkembangan zaman, dalam penggunan tekonlogi berbagai macam cara dalam pengembangan tersebut, agar berguna untuk dimiliki. Kehadiran teknologi memungkinkan seseorang untuk saling berinteraski dan berkumunikasi dalam media sosial tanpa memperdulikan batas waktu. Kemudahan penggunan tekonlogi ini membuat perkembangnanya semakin cepat seiring berjalannya waktu. Indonesia adalah negara dengan lebih dari 260 suku dan budaya. Keragaman budaya yang kaya dari bangsa yang beragam ini telah membuatnya mendapatkan julukan 'Gudang Dunia'. Kebudayaan merupakan aspek penting dalam membangun identitas suatu bangsa. Sangat penting untuk melestarikan dan mempromosikan tradisi, adat istiadat, dan nilai-nilai unik yang membuat setiap negara unik. Media sosial telah menjadi alat yang berguna untuk mempromosikan kesadaran budaya di kalangan masyarakat umum. Penggunanan media sosial adalah cara terbaik untuk menyebarkan kesadaran tentang budaya di kalangan masyarakat umum. maka dari itu artikel ini akan membahas mengenai bagaimana media sosial dan masyarakat saat ini dan juga bagaimana media sosial membawa perubahan terhadap budaya yang perlahan memudar dan kini di gantikan dengan budaya yang bisa di katakan lebih populer. Metode yang digunakan untuk penelitian kali ini yaitu deskriftif kualitatif dengan tujuan yaitu bisa menjadi informasi seputar topik yang bisa menjadi bahan untuk memperbanyak pengetahuan.
Kata kunci: Media Sosial, Masyarakat, Budaya
References
DAFTAR PUSTAKA
Aisy Khalda, R., & Ub, / Ap Fia. (2019). Peran Tanggung Jawab dan Kesadaran Masyarakat Indonesia Terhadap Budayanya dalam Era Globalisasi.
Al-Ahmad, A. (2022). Penerapan Budaya dan Hari Besar Nasional Di Indonesia Dengan Melalui Berbagai Media Untuk Anak Usia Dini.
Amazing. (2017). Cara Melestarikan Budaya Indonesia Pada Era Globalisasi.
Andrianto, N., Ridwan, R., & Awaludin, A. A. R. (2021). Perancangan Aplikasi Pengenalan Budaya Indramayu Berbasis Android. Jurnal Riset dan Aplikasi Mahasiswa Informatika (JRAMI), 2(02).
Basarah, Finy F dan Gustina Romaria. “Perancangan Konten Edukatif di Media Sosial” . Diakses pada tanggal 5 September 2021 melalui https://publikasi.mercubuana.ac.id/index.php/jam/article/view/7536
Dini, J. P. A. U. (2020). Pengenalan Budaya Membaca pada Anak Usia Dini melalui Media Permainan Kartu. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(4), 2573.
Falani, A. Z., & Ekawati, P. L. (2015). Pemanfaatan Teknologi Game Untuk Pembelajaran Mengenal Ragam Budaya Indonesia Berbasis Android. Jurnal Ilmiah: Lintas Sistem Informasi dan Komputer (LINK), 22(1).
Fitriani, w., komalasari, e., adzhani, m., & nelisma, y. (2022). Pengenalan budaya sejak dini merupakan hal yang perlu diajarkan dalam melestarikan sosial budaya.
Gustam, R. R. (2015). Karakteristik Media Sosial dalam Membentuk Budaya Populer Korean Pop di Kalangan Komunitas Samarinda dan Balikpapan. EJournal Ilmu Komunikasi, 3(2), 224-242.
Harahap, M. A., & Adeni, S. (2020). Tren penggunaan media sosial selama pandemi di indonesia. Professional: Jurnal Komunikasi Dan Administrasi Publik, 7(2), 13-23.
Http://jurnal.unw.ac.id:1254/index.php/AIJ/article/download/139/133
Idris, I., Rusmala, R., & Zahir, A. (2020). Rancang Bangun Aplikasi Media Pembelajaran Pengenalan Budaya Sulawesi Selatan Berbasis Multimedia. d'ComPutarE: Jurnal Ilmiah Information Technology, 10(1), 38-43.
Kamal, M. (2020). Media Sosial Sebagai Budaya Baru Pembelajaran di SD Muhammadiyah 9 Malang. Jurnal Komunikasi Nusantara, 2(1), 17-27.
Liliweri. Alo, 2007, Makna Budaya dalam Komunikasi Antar Budaya, Yogyakarta, Lkis.
Mafulla, D., Hestianah, S., & Kholik, A. (2021). Efektifitas Media Sosial Instagram Sebagai Strategi Promosi Online Kawasan Wisata Pacet Mojokerto. Jurnal el-Idaarah, 1(2).
Mulawarman, m., & nurfitri, a. D. (2017). Dewasa ini, hampir bisa dipastikan bahwa setiap orang yang memiliki telepon pintar, juga mempunyai akun media sosial, seperti facebook, twitter, path, instagram, dan sebagainya.
Nahak, H. M. I. (2019). Upaya Melestarikan Budaya Indonesia Di Era Globalisasi. Jurnal Sosiologi Nusantara.
Oktavianti, R., & Loisa, R. (2017). Penggunaan media sosial sesuai nilai luhur budaya di kalangan siswa SMA. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 86-95.
Oktavianti, R., & Loisa, R. (2017). Penggunaan media sosial sesuai nilai luhur budaya di kalangan siswa SMA. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 86-95.
Panggayudi, D. S. (2017). Media game edukasi berbasis budaya untuk pembelajaran pengenalan bilangan pada anak usia dini. MUST: Journal of Mathematics Education, Science and Technology, 2(2), 255-266.
Pawestri, A. G., Thanissaro, P. N., Kulupana, S., Istiani, A. N., Widhiyatmoko, Y. Y., Raden, U., ... & Lampung, U. (2020). Membangun identitas budaya banyumasan melalui dialek ngapak di media sosial. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, 19(2), 255-266.
Ranjabar. Jacobus, 2006, Sistem Sosial Budaya Indonesia, Suatu Pengatar, Bandung, Ghalia Indonesia.
Rindha, Venta. (2020, Desember 30). “Pengaruh Media Sosial Terhadap Kecerdasan Budaya Masyarakat”. Diakses pada tanggal 4 September 2021 melalui https://kumparan.com/ventaridha02/pengaruh-media-sosial-terhadap-kecerdasan-budaya-masyarakat-1usOuJsxcio/full
Saiman, S. (2016). Tantangan Pelestarian Budaya Nasional di Era Globalisasi. Sari, Maya. (2015)
Sampurno, M. B. T., Kusumandyoko, T. C., & Islam, M. A. (2020). Budaya media sosial, edukasi masyarakat, dan pandemi COVID-19. SALAM: Jurnal Sosial Dan Budaya Syar-I, 7(5), 529-542.
Sari, M. P., & Hidayatulloh, A. R. (2020). Pengenalan Kebudayaan Indonesia melalui Fotografi pada Akun Instagram “KWODOKIJO.” Edsence: Jurnal Pendidikan Multimedia, 2(2), 111–120. Https://doi.org/10.17509/edsence.v2i2.27460
Sarkawi, D. (2016). Perubahan Sosial dan Budaya Akibat Media Sosial. Jurnal Administrasi Kantor, 4(2), 307-338.
Supratman, L. P. (2018). Penggunaan media sosial oleh digital native. Jurnal Ilmu Komunikasi, 15(1), 47-60.
Tafui, S. S. (2017). Aplikasi Pengenalan Kebudayaan Kabupaten Belu Berbasis Android. JATI (Jurnal Mahasiswa Teknik Informatika), 1(2), 61-66.
Tobroni.2012. Relasi Kemanusiaan dalam Keberagaman (Mengembangkan Etika Sosial Melalui Pendidikan). Bandung: Karya Putra Darwati.
Wijaya, Harry Iskandar. (2017, Agustus 30). “Teknologi Informasi (Media Sosial) untuk Publikasi Cagar Budaya”. Diakses pada tanggal 3 September 2021 melalui https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcbsumbar/pemanfaatan-media-sosial-untuk-publikasi-cagar-budaya/
Wijaya, Harry Iskandar. (2017, Agustus 30). “Teknologi Informasi (Media Sosial) untuk Publikasi Cagar Budaya”. Diakses pada tanggal 3 September 2021 melalui https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcbsumbar/pemanfaatan-media-sosial-untuk-publikasi-cagar-budaya/
Yudha, I. G. A. N. A. (2021). Fotografi Sebagai Media Komunikasi Visual Dalam Promosi Budaya. Danapati: Jurnal Ilmu Komunikasi, 1(2), 126-138.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Sulistyarini, Jagad Aditya Dewantara

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
-
The journal allow the authors to hold the copyright without restrictions and allow the authors to retain publishing rights without restrictions.
-
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.