PERKEMBANGAN ANAK DALAM AL-QUR’AN SERTA IMPLIKASINYA TERHADAP PENDIDIKAN ISLAM
DOI:
https://doi.org/10.31316/g.couns.v5i1.1179Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi-potensi yang dimiliki anak menurut Al-Qur’an, kemudian bagaimana pendidikan, khusunya pendidikan Islam mengorientasikan pendidikannya untuk dapat menumbuh kembangkan potensi bawaan anak secara komprehensif.. Jenis penelitian ini adalah penelitian literatur (library research), metode penelitian ini menggunakan metode tafsir maudhu’i, karena berusaha untuk menjelaskan kandungan ayat-ayat al-Qur’an dengan cara menghimpun berbagai ayat yang berkaitan dengan tema penelitian. Sehingga mendapatkan suatu konsep yang utuh. Hasil penelitian ini adalah bahwa setiap anak memiliki berbagai potensi, yaitu; potensi keagamaam (fitrah), potensi kognitif, potensi akhlak atau moral dan potensi social. Al-Qur’an secara eksplisit menjelaskan materi-materi pendidikan yang dapat menumbuh kembangkan potensi tersebut, di antaranya dijelaskan dalam surat Lukman ayat 13-19. Agar materi tersebut dapat dicerna oleh anak, maka dibutuhkan metode belajar yang baik, di antaranya al-Qur’an menawarkan beberapa metode pendidikan seperti, metode keteladanan, metode pembisaan, metode nasehat, metode kisah, metode diskusi (mujadalah) dan metode hukuman.
Kata kunci: perkembangan, anak, pendidikan islamDownloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright publishing of the article shall be assigned to G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling
G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.