Pengaruh Intensitas Penggunaan Media Sosial dan Kontrol Diri Terhadap Pembelian Impulsif
indonesia
DOI:
https://doi.org/10.31316/g-couns.v9i2.7084Abstrak
Meningkatnya penggunaan media sosial dikalangan masyarakat tanpa adanya kontrol diri dapat berpotensi memicu perilaku pembelian impulsif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intensitas penggunaan media sosial dan kontrol diri terhadap pembelian impulsif pada mahasiswa FEB Universitas Mulawarman. Subjek penelitian adalah 76 mahasiswa FEB Universitas Mulawarman yang dipilih secara acak. Data dikumpulkan melalui skala pembelian impulsif, intensitas penggunaan media sosial, dan kontrol diri, lalu dianalisis menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh intensitas penggunaan media sosial dan kontrol diri terhadap pembelian impulsif dengan kontribusi pengaruh sebesar 22.8%. artinya penggunaan media sosial yang lebih aktif cenderung melakukan pembelian impulsif. Sebaliknya, kontrol diri tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap pembelian impulsif. Temuan ini menunjukkan pentingnya kesadaran pengguna akan dampak pembelian impulsif, terutama dikalangan pengguna aktif, edukasi mengenai pengelolaan perilaku belanja juga di perlukan agar konsumen dapat membuat keputusan yang lebih bijak.
Kata kunci: intensitas penggunaan media sosial, kontrol diri, pembelian impulsif
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Citation Check
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Gadis Gloria Narwastu, Ayunda Ramadhani

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright publishing of the article shall be assigned to G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling
G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.