Analisis Kemampuan Kognitif Dan Perilaku Sosial Pada Anak ADHD Di Sekolah Inklusi
DOI:
https://doi.org/10.31316/gcouns.v8i2.5664Abstrak
Dalam lembaga pendidikan formal terdapat kelas inklusi yang tidak hanya berisikan anak-anak reguler, namun ada beberapa anak berkebutuhan khusus. Anak berkebutuhan khusus (ABK) merupakan individu yang memiliki karakter berbeda dari individu lainnya. Salah satu gangguan dalam masa pertumbuhan dan perkembangan anak yaitu Attention-deficit Hyperactivity Disorder (ADHD). Anak ADHD menunjukan perilaku sosial kurang memadai disertai gangguan sosial dan masalah hubungan timbal balik dengan lingkungannya. Metode penelitian ini ialah kualitatif deskriptif, dengan pendekatan studi kasus yang mana peneliti mengumpulkan data dalam konteks kemampuan kognitif dan perilaku interaksi sosial anak ADHD. Tujuan penelitian untuk mengetahui perilaku sosial dan kemampuan kognitif anak ADHD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) kemampuan kognitif anak ADHD baik dan mampu menerima pembelajaran dikelas, (2) anak kurang mampu bersosialisasi dengan lingkungannya. Untuk itu diharapkan adanya kerjasama yang baik antara orang tua dan guru, agar mampu membimbing dan mengarahkan anak dengan gangguan ADHD untuk meningkatkan kemampuan kognitifnya melalui prestasi akademik dan juga mampu mengontrol perilaku sosialnya.
Kata kunci: kognitif, perilaku sosial, ADHD, Inklusi
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Citation Check
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Ni Luh Putu Ika Sintya Devi, Ni Ketut Suarni
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright publishing of the article shall be assigned to G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling
G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.