Kecenderungan Academic Burnout Pada Mahasiswa Bimbingan Dan Konseling Universitas Pendidikan Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.31316/gcouns.v7i03.4477Abstrak
Berbagai tuntutan akademik seperti kurikulum, tugas, dan non akademik menjadi tekanan tersendiri bagi mahasiswa tak jarang mahasiswa mengalami stress ekstrim dan kecemasan berlebih yang mengarah pada academic burnout. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan profil academic burnout pada mahasiswa Bimbingan dan Konseling Universitas Pendidikan berdasarkan aspek academic burnout (exhaustion, cynicism, professional efficacy), jenis kelamin, dan angkatan. Metode yang digunakan adalah descriptive cross-sectional study dengan Teknik survey dan menggunakan analisis deskriptif. Sampel mahasiswa sebanyak 105 mahasiswa. Alat ukur yang digunakan adalah Maslach Burnout Inventory – Student Survey (MBI-SS) yang terdiri dari 15 pernyataan. Hasil penelitian dan analisis data 73,3% (77 mahasiswa) cenderung mengalami academic burnout tingkat sedang. Berdasarkan aspek academic burnout mahasiswa BK UPI cenderung tinggi pada aspek exhaustion dan cynicism. Lalu cenderung rendah pada aspek professional efficacy. Keterbatasan dari penelitian ini diantaranya dalam pencarian responden dan persebaran data yang kurang merata.
Kata kunci: academic burnout, mahasiswa, mahasiswa BK UPI
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Citation Check
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Rahmi Rajfalni Amarsa, Rina Nurhudi Ramdhani, Agus Taufiq, Ipah Saripah
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright publishing of the article shall be assigned to G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling
G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.