Work-Family Balance Pada Ayah Yang Bekerja

Penulis

  • Claudia Agustine Riupassa Universitas Kristen Satya Wacana, Indonesia
  • Maria Goretti Adiyanti Universtas Kristen Satya Wacana, Indonesia
  • Sutarto Wijono Universtas Kristen Satya Wacana, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31316/g-couns.v9i3.6469

Abstrak

Menjalani peran yang berbeda dalam rumah tangga menuntut laki-laki harus mengimbangi segala kebutuhan hidup keluarga secara holistik. Hal ini memungkinkan ayah harus menjalani suatu pekerjaan dengan begitu banyak tantangan, salah satu langkah yang harus diambil adalah dengan bekerja jauh dari keluarga yang menyebabkan terjadinya pernikahan jarak jauh (LDM). Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap work family balance pada ayah yang bekerja. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan desain studi kasus. Partisipan dalam penelitian ini tiga orang ayah yang menjalani pernikahan jarak jauh (LDM) dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data yang dikumpulkan melalui wawancara terstruktur yang berkaitan dengan work-family balance. Penelitian menunjukkan bahwa ayah yang mampu menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan keluarga berhasil melakukannya karena mereka terlibat langsung dalam kedua peran tersebut dan merasa puas dengan kontribusi mereka baik di tempat kerja maupun di rumah. Meskipun menjalani pernikahan jarak jauh (LDM), partisipan tetap menyadari pentingnya peran keluarga inti sebagai support system.

Kata Kunci: work-family balance, ayah yang bekerja, long-distance marriage

Diterbitkan

2025-05-28

Cara Mengutip

Riupassa, C. A., Adiyanti, M. G., & Wijono, S. (2025). Work-Family Balance Pada Ayah Yang Bekerja. G-Couns: Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 9(3), 1925–1948. https://doi.org/10.31316/g-couns.v9i3.6469

Citation Check