HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU MENYONTEK PADA SISWA KELAS VII SMP MA’ARIF NU 2 BUMIJAWA
DOI:
https://doi.org/10.31316/g.couns.v6i2.3474Keywords:
Perilaku Menyontek dan Konsep DiriAbstract
Penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan antara konsep diri dan perilaku menyontek pada siswa kelas VII SMP Ma’arif NU 2 Bumijawa Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode ex-post facto. Populasi data penelitian ini sejumlah 61 siswa, meliputi kelas VII A dan VII B. Sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik sampling jenuh (sampling sensus) yaitu dengan mengambil semua jumlah populasi untuk dijadikan sebagai penelitian. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah skala konsep diri dan skala perilaku menyontek. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan sebagai berikut: (1) Ada hubungan yang negatif dan signifikan antara konsep diri dengan perilaku menyontek. Hal ini berarti semakin tinggi konsep diri maka semakin rendah perilaku menyontek, begitu pula sebaliknya semakin rendah konsep diri maka akan semakin tinggi perilaku menyontek. (2) Hasil uji koefesien determinasi (R2) sebesar 0,300. Nilai tersebut berarti 30% perubahan variabel perilaku menyontek (Y) dapat diterangkan oleh konsep diri (X), sedangkan 70% dijelaskan oleh variabel yang lain.(3) Tingkat perilaku menyontek dan konsep diri tergolong dalam kategori rendah dengan hasil presentasi 38% dan 41%. (4) Uji linieritas dimaksudkan untuk mengetahui ada tidaknya korelasi antara variabel konsep diri dan perilaku menyontek. Berdasarkan uji linieritas antara konsep diri dan perilaku menyontek diperoleh nilai signifikansi yaitu sebesar 0,914. Dengan nilai sig.deviation from linierity > 0,05, dalam dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang linier antara konsep diri dan perilaku menyontek.
Â
References
Amelia, Sinta Huri, dkk. 2016. Perilaku menyontek dan upaya penanggulangannya.Jurnal konseling indonesia. 4 (3). 1-6. https://jurnal.iicet.org/index.php/jrti/article/view/226/343.
Agustiani, H. 2006. Psikologi Perkembangan : Pendekatan Ekologi Kaitannya dengan Konsep Diri dan Penyesuaian Diri pada Remaja. Bandung : Refika Aditama.
Agustin, Weni, dkk. 2018. Pengaruh layanan bimbingan kelompok terhadap konsep diri siswa SMP Negeri 13 Kendari. Jurnal Bening. 2 (2). 113-124. https://e-journal.hamzanwadi.ac.id/index.php/jkp/article/view/2363.
Alwisol. 2009. Psikologi kepribadian. Malang: UMM Press.
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu pendekatan praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Dayakisni, Tri & Hudaniah. 2001. Psikologi sosial. Malang: UMM Press.
Dariyo, Agus. 2007. Psikologi Perkembangan Anak Tiga Tahun Pertama. Bandung: PT Refika Aditama.
Desmita. 2009. Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung : PT Remaja Rosdakarya.
Hartanto, Dody. 2012. Bimbingan dan Konseling: Menyontek Mengungkap Akar Masalah dan Solusinya. Jakarta : Indeks
Hernawati, T. 2018. Pelatihan efikasi diri akademik untuk menurunkan perilaku menyontek pada siswa kelas XI SMAN 4 Muaro Jambi Tahun Pelajaran 2017/2018. Thesis. Fakultas Psikologi. Universitas Mercu Buana Yogyakarta: Yogyakarta.
Hosnan. 2016. Psikologi perkembngan peserta didik: kiat sukses pendidikan anak dalam era modern. Bogor: Penerbit Ghalia Indonesia.
Karisma, Aris. 2019. Hubungan antara pola asuh demokratis dengan konsep diri remaja pada etnis tionghoa. Fakultas Ushuluddin Dan Studi Agama. UIN Raden Intan Lampung. Bandar Lampung.
Kurniasih, Puri, dkk. 2019. Infografis Alasan Menyontek dan Tipe-Tipe Penyontek: Pandangan Etika Mengenai Perilaku Menyontek. Jurnal desain. 6 (2). 112-128.https://www.researchgate.net/publication/331713008_Infografis_Alasan_Menyontek_dan_Tipe-Tipe_Penyontek_Pandangan_Etika_Mengenai_Perilaku_Menyontek.
Lauren, Yens. Perilaku menyontek ditinjau dari konsep diri akademik pada siswa siswi SMA swasta budaya medan. Wahana inivasi, 8 (2). 1-12. https://jurnal.uisu.ac.id/index.php/wahana/article/view/2031.
Pitaloka, D. A., Supardi, S., & Hartini, T. (2020). Pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Talking Chips Mengurangi Perilaku Menyontek Siswa SMP Negeri 2 Ungaran. Suluh: Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 6(1), 56-65. http://journal.umpalangkaraya.ac.id/index.php/suluh/article/view/1710/1447.
Samiroh, S., & Muslimin, Z. I. (2015). Hubungan Antara Konsep Diri Akademik Dan Perilaku Menyontek Pada Siswa-Siswi Mas Simbangkulon Buaranpekalongan. Psikis: Jurnal Psikologi Islami, 1(2), 67-77.
Setyani, Uni. 2007. Hubungan Konsep Diri dengan Intensi Menyontek pada Siswa SMA Negeri 2 Semarang. Skripsi. Fakultas Kedokteran. Universitas Diponegoro: Semarang.
Shara, Siti. 2016. Hubungan self-efficacy dan perilaku menyontek (cheating) pada mahasiswa fakultas psikologi universitas x. Jurnal ilmiah psikologi. 9 (1). 43-49. https://ejournal.gunadarma.ac.id/index.php/psiko/article/view/1542.
Sobur, Alex. 2003. Psikologi Umum. Bandung: Pustaka Setia.
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, R&D. Bandung: alfabeta
Sukarno, Anton. 2008. Pengantar Penilaian Statistik. Semarang: IKIP PGRI Press.
Sukardi. 2008. Metode penelitian pendidikan kompetensi dan praktiknya. Jakarta: Bumi Aksara.
Supardi. 2016. Dasar-dasar metodologi penelitian bimbingan dan konseling. Yogyakarta: Andi Offset.
Syahraeni, Andi. 2020. Pembentukan konsep diri remaja. Jurnal bimbingan penyuluhan islam. 7 (1). 61-76. http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/Al-Irsyad_Al-Nafs/article/view/14463.
Syam, Nina W. 2012. Psikologi sosial sebagai akar ilmu komunikasi. Bandung: PT Remaja Rodaskarya Offset.
Yulianti, Dewi &Yuli Hardianti. 2018. Pengaruh pendekatan konselingrealitas untuk meningkatkan konsep diri siswa broken homesman1 sikur. Jurnal konseling pendidikan. 2 (1). 64-73. https://e-journal.hamzanwadi.ac.id/index.php/jkp/article/view/2363.
Yusuf, A. Muri. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif dan penelitian gabungan. Jakarta: Prenadamedia Group.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright publishing of the article shall be assigned to G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling

G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.










